Di Balik PHK Yahoo, Ini Fakta Penting yang Wajib Anda Tahu

Hitekno.com - PHK di Yahoo menyangkut divisi teknologi iklan Yahoo dan akan mempengaruhi lebih dari setengah departemen, CEO Jim Lanzone mengkonfirmasi kepada Axios seperti dilansir dari Russia Today.

Dia mengklaim keputusan itu "sangat bermanfaat bagi profitabilitas" dan tidak dimotivasi oleh masalah keuangan.

"Langkah ini dimaksudkan untuk menyederhanakan dan memperkuat bagian-bagian bisnis yang baik, sambil menghentikan sisanya," Lanzone menambahkan.

Baca Juga: Satelit Telekomunikasi SpaceX Jadi Incaran Rusia, Ini Sebabnya

Yahoo pernah menjadi nama kondang untuk urusan mesin pencari, dan dianggap sebagai salah satu pelopor era internet awal.

Namun, perusahaan sekarang menyediakan berbagai layanan online seperti email dan berita.

CEO perusahaan hubungan media EZPR, Ed Zitron, membahas PHK Big baru-baru ini di blognya pada bulan Januari.

Baca Juga: Unggulkan Riset Berbasis Data, Telkomsel Kembangkan Layanan tSurvey.id

Zitron berpendapat bahwa perusahaan IT "memilih untuk menyalahkan ribuan orang atas masalah yang secara khusus diciptakan oleh eksekutif mereka ... bertanggung jawab atas proyeksi yang tidak realistis, pengeluaran yang tidak realistis, dan perekrutan yang tidak realistis."

Awal 2023 telah melihat redundansi massal di beberapa perusahaan teknologi. Itu termasuk saingan Yahoo Google, yang memangkas 12.000 pekerjaan.

Perusahaan induk Facebook Meta merumahkan 11.000 orang, yang merupakan sekitar 13% dari total stafnya.

Baca Juga: Saingan ChatGPT dari China akan Unjuk Gigi Bulan Depan

Di tempat lain, raksasa Big Microsoft telah mengumumkan penghentian 10.000 posisi.