PHK Massal 7.000 Karyawan, Walt Disney Berhemat Rp 82 Triliun

Dengan PHK massal sampai 7.000 karyawan, Walt Disney bisa berhemat sampai Rp 82 triliun.

Agung Pratnyawan

Posted: Sabtu, 11 Februari 2023 | 15:43 WIB
Ilustrasi taman hiburan Disney. (Pixabay Henning)

Ilustrasi taman hiburan Disney. (Pixabay Henning)

Hitekno.com - The Walt Disney Company resmi mengumumkan akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Sekitar 7.000 karyawan Walt Disney akan terdampak PHK massal terbaru ini.

Dilaporkan kalau 7.000 karyawan yang terdampak PHK massal Walt Disney ini setara dengan 3,6 persen total perkerja perusahaan tersebut.

Seperti dirangkum dari Suara.com, pemberitahuan PHK massal Walt Disney ini disampaikan pada Kamis (8/2/2023).

Dilansir BBC News, langkah PHK massal 7.000 karyawan tersebut dilakukan Walt Disney untuk menghemat dana 5,5 miliar dolar AS atau setara Rp 82 triliun

Tak hanya itu, juga membuat layanan streaming film Disney Plus lebih menguntungkan.

Hal ini karena layanan streaming film Disney Plus telah mengalami penurunan jumlah pelanggan untuk pertama kalinya sejak diluncurkan pada 2019 lalu.

Menurut CEO Walt Disney Bob Iger, pengurangan jumlah karyawan memungkinkan perusahaan ini untuk menghadapi kondisi perekonomian global dengan lebih baik.

Walt Disney mencatatkan peningkatan penjualan sebesar 8 persen pada periode Oktober sampai Desember 2022 menjadi 23,5 miliar AS. Perolehan laba meningkat 11 persen menjadi 1,3 miliar dolar AS.

Namun layanan Disney Plus melaporkan kerugian sebesar 1,5 miliar dolar AS dan penurunan jumlah pelanggan sebanyak 2,4 juta pelanggan menjadi 161,8 juta pelanggan.

Walt Disney akan melakukan restrukturisasi sehingga tercipta tiga divisi utama, yaitu hiburan, olahraga, dan taman hiburan.

Baca Juga: Ikuti Jejak Yahoo, Disney Bakal Lakukan PHK Massal ke Ribuan Karyawan

Saham Walt Disney yang tercatat di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, melambung 5,40 persen dalam sesi perdagangan after-hours.

Demi melancarkan operasional dan mengurangi beban, Walt Disney akhirnya mengambil keputusan untuk PHK massal 7.000 karyawan mereka. (Suara.com/ Mohammad Fadil Djailani)

Berita Terkait Berita Terkini

Lupa password WiFi di rumah? Simak cara mudah melihat dan mengganti password WiFi lewat laptop, HP, atau reset router se...

internet | 20:45 WIB

Gimana cara menyatukan tampilan online dan offline bisnis kamu supaya branding lebih solid dan terpercaya?...

internet | 12:28 WIB

Masa depan dunia kerja di Indonesia akan dipengaruhi oleh kecerdasan buatan secara drastis. Pelajari bagaimana AI dapat ...

internet | 14:44 WIB

Pahami perbedaan antara Artificial Intelligence (AI), Machine Learning (ML), dan Deep Learning (DL) dengan penjelasan se...

internet | 08:15 WIB

Mencari TWS dengan fitur peredam bising (ANC) terbaik di bawah 1 juta? Simak adu hening antara Realme Buds Air 5 Pro, An...

internet | 14:45 WIB