Peneliti Indef Sebut Belanja Online Bisa Tahan Penurunan Ekonomi

Indef mengharapkan perusahaan-perusahaan yang menjajakan barang via online dapat menyerap produk-produk yang ada di pasar tradisional.

Agung Pratnyawan
Sabtu, 11 April 2020 | 16:30 WIB
Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)

Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)

Hitekno.com - Kondisi dunia saat ini memang tidak menyenangkan, dan telah berimbas ke berbagai bidang. Termasuk bidang ekonomi yang ikut terdampak. Namun belanja online disebut bisa menahan penurunan ekonomi.

Peneliti lembaga kajian ekonomi Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Rusli Abdullah menilai layanan aplikasi belanja online dapat menahan penurunan ekonomi lebih dalam saat pandemi Covid-19.

"Ekonomi diprediksi memang bakal turun akibat Covid-19, namun penjualan online setidaknya dapat menahan penurunan ekonomi lebih dalam," ujar Rusli ketika dihubungi di Jakarta, Jumat.

Baca Juga: Bikin Elus Dada, Netizen Bagikan Momen Apes Akibat Belanja Online

Peneliti Indef ini menambahkan masyarakat masih dapat memenuhi kebutuhannya melalui situs belanja online sehingga konsumsi masyarakat relatif terjaga meski tidak sebesar situasi normal ketika tidak ada wabah Covid-19.

Di sisi lain, lanjut Rusli Abdullah, belanja online juga mengurangi risiko penyebaran wabah.

Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)
Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)

Kendati demikian, Rusli mengharapkan perusahaan-perusahaan yang menjajakan barang via online dapat menyerap produk-produk yang ada di pasar tradisional agar keberadaannya tidak tergerus.

Baca Juga: Refund Barang Belanja Online, Pria Ini Kena Blokir Sampai Ratusan Tahun

"Bisa ambil barang dari pasar tradisional, jadi enggak mati mereka," ucapnya.

Dengan begitu, menurut dia, pelaku usaha di pasar tradisional juga dapat merasakan manfaat teknologi di tengah perlambatan aktivitas ekonomi akibat pandemi Covid-19.

"Pemerintah dapat mendorong perusahaan startup untuk aktif mendaftarkan pedagang tradisional agar masuk dalam daftar. Dengan begitu diharapkan dapat mengurangi dampak negatif dari pedagang-pedagang kecil," katanya.

Baca Juga: Inilah Situs Belanja Online Terpopuler di Indonesia, Siapa Juaranya?

Itulah penjelasan peneliti Indef Rusli Abdullah yang menyebutkan belanja online bisa menahan penurunan ekonomi. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak