Ilustrasi HP Xiaomi. [Unsplash/Đức Trịnh]
Hitekno.com - Xiaomi dilaporkan memulai peluncuran pembaruan Android 16 dengan antarmuka HyperOS versi V816.0.3.0.WGRMIXM untuk dua model ponsel kelas pemula, yakni Redmi A3 dan POCO C61. Keputusan ini cukup menarik perhatian publik karena kedua perangkat entry level tersebut justru menjadi yang pertama menerima pembaruan Android 16, bahkan mendahului perangkat flagship seperti Xiaomi 15 Ultra yang biasanya lebih dulu mendapatkan versi sistem operasi terbaru.
Redmi A3 dan POCO C61 kini termasuk dalam daftar perangkat Xiaomi pertama di dunia yang menjalankan Android 16 versi stabil. Pembaruan ini membawa berbagai peningkatan yang signifikan, mulai dari peningkatan performa sistem secara keseluruhan, efisiensi daya baterai yang lebih baik, hingga pengelolaan aplikasi yang lebih cerdas.
Dengan update ini, pengguna ponsel murah Xiaomi bisa merasakan pengalaman penggunaan yang lebih lancar dan responsif, setara dengan perangkat di kelas harga yang jauh lebih tinggi.
Fakta bahwa dua ponsel dengan harga terjangkau mendapat Android 16 sebelum model premium seperti Xiaomi 15T, 15T Pro, atau POCO F7 Ultra menunjukkan adanya pergeseran strategi besar dalam kebijakan pembaruan perangkat Xiaomi.
Jika dulu ponsel flagship hampir selalu menjadi prioritas utama untuk menerima versi Android terbaru, kini perusahaan tampak ingin memperluas manfaat inovasi perangkat lunak ke semua segmen pengguna, termasuk kelas pemula.
Selama beberapa tahun terakhir, Xiaomi memang terlihat semakin berkomitmen dalam menyamakan waktu rilis pembaruan antara seri flagship dan seri entry-level. Langkah ini bertujuan agar seluruh pengguna, tanpa memandang harga perangkat mereka, tetap mendapatkan pengalaman sistem operasi yang mutakhir dan aman. Dengan strategi tersebut, Xiaomi menunjukkan bahwa dukungan perangkat lunak yang cepat dan menyeluruh menjadi salah satu nilai jual penting dalam ekosistem mereka.
Dilansir dari Xiaomi Time pada Selasa (4/11/2025), kebijakan baru ini juga memperlihatkan peningkatan efisiensi dalam proses pengembangan dan penyesuaian sistem operasi di berbagai jenis perangkat keras. Kini, pengguna ponsel murah pun bisa merasakan teknologi terkini tanpa harus menunggu berbulan-bulan setelah peluncuran resmi Android versi terbaru.

Hal ini tentu menjadi kabar menggembirakan bagi banyak pengguna global, terutama mereka yang menggunakan perangkat dengan spesifikasi minimal.
Versi terbaru HyperOS berbasis Android 16 membawa serangkaian pembaruan yang berfokus pada peningkatan performa dan pengalaman pengguna. Dengan versi V816.0.3.0, sistem kini memiliki animasi transisi yang lebih lembut dan realistis, optimalisasi penggunaan memori RAM agar multitasking lebih efisien, serta peningkatan keamanan yang lebih solid melalui integrasi langsung dengan fitur proteksi Android 16 dari Google.
Selain itu, Xiaomi juga telah memperbaiki cara sistem menangani proses latar belakang (background processes) agar konsumsi daya baterai menjadi lebih hemat. Hal ini sangat penting bagi perangkat entry-level seperti Redmi A3 dan POCO C61 yang memiliki kapasitas baterai besar namun spesifikasi prosesor terbatas. Dengan optimalisasi ini, pengguna dapat menikmati daya tahan baterai yang lebih lama tanpa mengorbankan kinerja keseluruhan.
Baca Juga: Peluncuran Redmi Turbo 5 Dipercepat, Bawa Baterai 9.000 mAh dan Chipset Dimensity 8500 Perdana
Upaya ini sejalan dengan visi Xiaomi untuk memberikan pengalaman software premium bahkan di perangkat murah. Melalui integrasi dengan ekosistem Xiaomi HyperConnect, perangkat low-end kini dapat berinteraksi dengan produk lain seperti tablet, jam pintar, dan TV pintar Xiaomi dengan lebih mulus.
Hal ini membuktikan bahwa Xiaomi tidak hanya berfokus pada perangkat keras, tetapi juga pada pengembangan sistem terintegrasi yang memberikan nilai tambah bagi pengguna.
Seperti kebanyakan pembaruan sistem operasi besar, peluncuran Android 16 dengan HyperOS ini dilakukan secara bertahap (rollout) di berbagai wilayah. Artinya, tidak semua pengguna Redmi A3 atau POCO C61 akan langsung menerima pembaruan pada waktu yang sama.
Xiaomi biasanya memantau stabilitas dan kompatibilitas pembaruan pada sejumlah kecil perangkat terlebih dahulu sebelum memperluas distribusinya ke seluruh dunia.
Bagi pengguna yang belum menerima notifikasi pembaruan otomatis, mereka dapat memeriksa secara manual melalui menu “Pengaturan > Tentang Ponsel > Pembaruan Sistem”.
Selain itu, Xiaomi juga menyediakan opsi melalui aplikasi MemeOS Enhancer, yang memungkinkan pengguna untuk mempercepat deteksi pembaruan serta mengakses beberapa fitur tersembunyi yang tidak tersedia secara default.
Dengan pendekatan peluncuran yang hati-hati namun progresif ini, Xiaomi memastikan setiap pengguna mendapatkan sistem yang stabil tanpa bug besar yang dapat mengganggu pengalaman sehari-hari.