Samsung Galaxy Ring- Samsung bakal mengeluarkan anting dan kalung pintar berbasis AI. [Samsung]
Hitekno.com - Setelah Samsung Galaxy Ring alias cincin pintar yang dikeluarkannya, Samsung ungkap visi besarnya membangun ekosistem wearable AI yang terintegrasi, termasuk anting dan kalung pintar.
Ini adalah langkah Samsung menuju masa depan di mana teknologi tidak lagi digenggam, melainkan dikenakan. Karenanya anting pintar dan kalaung pintar pun dipilih menjadi penerus cincin pintar yang lebih dahulu hadir.
Kehadiran Samsung Galaxy Ring yang memukau dunia teknologi ternyata hanyalah pembuka dari sebuah visi yang jauh lebih besar. Terbaru, rencana menghadirkan anting pintar dan kalung pintar Samsung pun mulai digagas.
Baca Juga: Perang Spek HP Rp1 Jutaan 2025: Adu Gengsi Layar AMOLED, Baterai 7000mAh, dan Memori Jumbo
Samsung, raksasa teknologi asal Korea Selatan, secara terbuka mengisyaratkan bahwa masa depan komputasi tidak lagi berada di genggaman tangan, melainkan menyatu dengan tubuh manusia melalui serangkaian perhiasan cerdas.
Setelah jam tangan dan cincin, kini anting hingga kalung pintar masuk dalam peta jalan ambisius perusahaan.
Sinyal kuat ini datang langsung dari salah satu pimpinan tertingginya, Chief Operating Officer Samsung, Won-joon Choi.
Baca Juga: Revolusi Gaming Portabel: Mengupas Tuntas ASUS ROG Flow, Laptop Sakti untuk Gamer dan Kreator Modern
Dalam sebuah wawancara eksklusif, ia membeberkan rencana perusahaan untuk secara radikal memperluas jajaran perangkat berbasis kecerdasan buatan (AI) ke dalam bentuk-bentuk yang tak terduga sebelumnya, menandai pergeseran fundamental dari era yang berpusat pada smartphone.
Visi Utama: Teknologi yang Dikenakan, Bukan Dibawa
Inti dari strategi Samsung adalah keyakinan bahwa teknologi seharusnya menjadi bagian yang tak terpisahkan dan tak terasa dari kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: 12 Rekomendasi Laptop Gaming Terbaik 2025: Spek Gahar untuk Semua Budget
Won-joon Choi menegaskan bahwa tujuan akhirnya adalah membebaskan pengguna dari ketergantungan untuk selalu membawa dan menatap layar ponsel.
"Choi menyebut kalau perusahaan yakin bahwa teknologi seharusnya dapat diakses semua orang tanpa perlu menggunakan smartphone. Menurutnya, perangkat ini seharusnya menjadi barang yang dikenakan pengguna dan tidak perlu dibawa," ungkapnya dalam wawancara tersebut.
Untuk mewujudkan visi ini, Samsung melihat potensi pada benda-benda yang sudah akrab dikenakan manusia.
Baca Juga: Squid Game Resmi Hadir ke Free Fire, Ini Rincian Update Barunya
"Ia mencontohkan beberapa perhiasan yang dapat diubah menjadi perangkat teknologi wearable seperti kacamata, anting, jam tangan, cincin, hingga kalung."
Membangun Jejak dari Jam Tangan ke Cincin
Ambisi ini dibangun di atas fondasi kesuksesan yang solid. Samsung bukanlah pemain baru di dunia wearable.
Mereka memulainya dengan Galaxy Watch, yang berhasil mentransformasi jam tangan dari sekadar penunjuk waktu menjadi pusat pemantauan kesehatan, kebugaran, dan notifikasi.
Keberhasilan itu dilanjutkan dengan gebrakan Galaxy Ring, sebuah perangkat cincin pintar yang menawarkan fungsi serupa smartwatch dalam bentuk yang jauh lebih ringkas dan personal.
Kedua produk ini kini menjadi tulang punggung strategi wearable Samsung.
"Dua contoh yang disebutkan seperti jam tangan dan cincin kini menjadi produk andalan Samsung di lini wearable, seperti dikutip dari Times, Selasa (15/7/2025)."
Berangkat dari kesuksesan inilah, Samsung merasa percaya diri untuk melangkah lebih jauh, membayangkan lahirnya "Galaxy Earrings" atau "Galaxy Necklace" yang ditenagai oleh AI untuk memberikan fungsi cerdas yang relevan bagi penggunanya.
Belajar dari Kegagalan: Era Baru Setelah Gear VR
Perjalanan Samsung di dunia wearable tidak selamanya mulus. Perusahaan ini pernah menaruh harapan besar pada headset virtual reality Samsung Gear VR yang dikembangkan bersama Oculus.
Namun, proyek tersebut pada akhirnya harus dihentikan. Kegagalan itu tampaknya menjadi pelajaran berharga.
Kini, Samsung kembali memasuki arena head-mounted device dengan pendekatan yang lebih matang.
Mereka tengah mengembangkan kacamata XR (Extended Reality) melalui kolaborasi strategis dengan raksasa teknologi lainnya, yaitu Qualcomm dan Google.
Produk ini dipersiapkan untuk bersaing langsung dengan pemain besar seperti Apple Vision Pro dan Ray-Ban Meta, menunjukkan bahwa Samsung serius untuk mendominasi setiap jengkal ruang di tubuh penggunanya dengan teknologi cerdas.
Artikel Hitekno.com dari Suara.com dengan judul konten: Usai Cincin, Samsung Juga Siapkan Anting hingga Kalung Pintar.