Samsung Galaxy S24 FE. [Samsung]
Hitekno.com -
Salah satu sumber terpercaya memberi tahu bahwa Samsung kemungkinan akan menggunakan chipst Dimensity 9400 MediaTek untuk Galaxy S25 FE.
Meskipun chipset Exynos 2400e tetap menjadi pilihan utamanya, SoC MediaTek dapat digunakan jika Samsung Foundry tidak dapat memproduksi cukup banyak chip Exynos tepat waktu.
Sejauh ini, rumor yang beredar menunjukkan bahwa Samsung Galaxy S25 FE tidak akan menawarkan banyak peningkatan dibandingkan Galaxy S24 FE.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Mobil Listrik untuk Keluarga Muda Harga di Bawah Rp200 Juta
Samsung Galaxy S25 FE diperkirakan akan diluncurkan dengan SoC Exynos 2400e yang terdapat pada Galaxy S24 FE.
Namun, sebagaimana melansir dari laman Notebookcheck, Sabtu (10/5/2025), sumber terpercaya mengungkapkan detail baru yang menarik.
Meskipun Exynos 2400e tetap menjadi pesaing utama, rencana cadangan Samsung melibatkan penggunaan SoC MediaTek andalan, Dimensity 9400.
Baca Juga: UniPin Perluas Top Up Game Buatan Indonesia hingga Filipina
Hal ini tidak mengherankan, mengingat Samsung telah menggunakan silikon MediaTek dalam seri Galaxy Tab S10-nya.
Dari sumber tersebut dikatakan bahwa Samsung Galaxy S25 FE akan diluncurkan sesuai jadwal, yaitu sekitar akhir tahun 2025.
Namun, hal ini dapat disesuaikan berdasarkan kondisi pasar.
Baca Juga: Nuon Anak Usaha Telkom Hadirkan Musik Lisensi untuk Mudahkan Pelaku Usaha
Di atas kertas, Dimensity 9400 adalah pilihan yang jauh lebih baik daripada Exynos 2400e, tetapi dapat dimengerti mengapa Samsung lebih memilih Exynos.
Pertama, hal itu akan membantu Samsung Foundry mendapatkan pendapatan yang sangat dibutuhkan.
Dan, Dimensity 9400 buatan TSMC tentu akan jauh lebih mahal daripada produk internal Samsung.
Baca Juga: Klaim Link DANA Kaget Malam Ini, Dijamin Auto Cuan Hingga Ratusan Ribu Bagi yang Tercepat
Terakhir kali, Galaxy S24 FE adalah satu-satunya penerima Exynos 2400e.
Namun, kini, hasil penjualan mungkin harus dibagi antara Galaxy S25 FE dan Galaxy Z Flip FE, yang juga dikabarkan akan diluncurkan dengan SoC yang sama.
Pada akhirnya, semuanya akan bergantung pada berapa banyak unit Exynos 2400e yang dapat diproduksi Samsung Foundry dalam beberapa minggu mendatang.