Bos Tesla Kenalkan Neuralink, Prototipe Mesin Implan Otak

Elon Musk memamerkan kemampuan Neuralink yang ditanamkan pada seekor babi

Dinar Surya Oktarini
Minggu, 30 Agustus 2020 | 21:45 WIB
Elon Musk. (YouTube/ TED)

Elon Musk. (YouTube/ TED)

Hitekno.com - Bos Tesla, Elon Musk merilis Neuralink, sebuah prototipe perangkat yang berfungsi mengimplan otak manusia pada komputer. 

Musk memamerkan kemampuan Neuralink yang ditanamkan pada seekor babi pada presentasi online Jumat lalu. 

“Saya pikir itu akan membuat Anda terpesona. Ini seperti Fitbit di tengkorak Anda dengan kabel kecil," kata Musk seperti dikutip dari New York Post, Minggu (30/8/2020).

Baca Juga: Meta Diggie Feeder Dimainkan di MPL Season 6, ONIC Sanz Kewalahan

Lelaki kelahiran Afrika Selatan ini menuturkan, Neuralink dimaksudkan untuk mencapai simbiosis manusia dengan kecerdasan buatan

Untuk teknisnya, penerima implan otak terlebih dahulu harus melakukan operasi kecil agar chip bisa masuk ke dalam tengkorak manusia.

Chip kecil inilah yang diharapkan mampu membantu kontrol motorik dan fungsi otak lainnya. Neuralink sendiri berbentuk chip bulat yang disuntikkan melalui dekat telinga, juga akan memungkinkan orang untuk mengontrol ponsel atau komputer dengan pikiran mereka.

Baca Juga: Raja Langit Masih Tangguh, ONIC Kalahkan Geek Fam di MPL Season 6 Week 3

Dalam demonstrasi tersebut, Musk memperkenalkan seekor babi bernama Gertrude, yang menurutnya telah berhasil menjalani uji coba pemasangan perangkat.

Bos Tesla dan SpaceX itu juga memamerkan robot mirip mesin jahit yang memasang microchip dengan menjahitnya ke otak menggunakan kabel bertabur elektroda tipis.

"Anda dapat menyelesaikan segalanya mulai dari kehilangan memori hingga gangguan pendengaran dan kebutaan," kata Musk.

Baca Juga: Ngeri, Daging Badak Berbulu Terakhir Bumi Ditemukan di Mumi Anak Anjing

Model yang baru diluncurkan adalah versi terbaru dari Musk yang disajikan musim panas lalu, yang membuat beberapa pengamat bertanya-tanya apakah mesin itu adalah langkah berani yang akan menjadi bagian dari evolusi manusia, atau justru hanya fantasi yang dibuat-buat.

Meskipun prototipe Neuralink berjalan mulus, namun sejumlah warganet tetap memberikan komentar miring terhadap inovasi Musk tersebut.

Elon Musk memperkenalkan Neuralink. [YouTube]
Elon Musk memperkenalkan Neuralink. [YouTube]

“Apa yang salah dengan kanker, psikosis, perubahan suasana hati, atau kehilangan ingatan? Itu menunjukkan bahwa kita adalah manusia. Ketergantungan (pada) mesin sangat berbahaya jika terus berlanjut seperti ini,” ujar seorang pengamat di Twitter.

Baca Juga: Usai Sebut Piramida Dibangun Alien, Elon Musk Langsung Diundang ke Mesir

Sementara itu netizen lainnya menambahkan, ''Tidak, terima kasih... saya ingin menjadi 100 persen manusia.'' (Suara.com/Tivan Rahmat)

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak