Gali Kuburan Purba di Mesir, Arkeolog Temukan Mumi Tikus

Tak hanya tikus, sejumlah mumi binatang juga ditemukan.

Dinar Surya Oktarini
Minggu, 07 April 2019 | 10:00 WIB
Ilustrasi mumi. (pixabay/albertr)

Ilustrasi mumi. (pixabay/albertr)

Hitekno.com - Dalam sebuah penggalian kuburan purba yang cantik di dekat koa Sohag, Mesir (6/4/2019) dalam laporan BBC, para arkeolog menemukan sejumlah mumi tikus

Selain mumi tikus, juga ditemukan puluhan mumi binatang lain seperti kucing dan burung elang. Mumi-mumi binatang itu ditemukan bersama mumi seorang perempuan dan seorang bocah lelaki.

Mumi perempuan itu diperkirakan meninggal pada usia antara 35 sampai 50 tahun. Sementara bocah lelaki yang dikuburkan bersamanya diduga meninggal di usia 12 sampai 14 tahun.

Baca Juga: 756 Player PUBG Lite Kena Banned, Ini Penyebabnya

Mumi-mumi itu dikuburkan di dalam sebuah makam yang indah, karena dihiasi oleh gambar penuh warna. Gambar-gambar tersebut menceritakan menngenai ritual penguburan dan orang-orang yang sedang bekerja di kebun.

Ilustrasi Mumi. (enjoyourholiday.com)
Ilustrasi Mumi. (enjoyourholiday.com)

Para ilmuwan meyakini bahwa kuburan itu berusia lebih dari 2000 tahun. Makam purba itu diduga milik seorang pejabat senior era Mesir kuno bernama Tutu dan istrinya.

Makam itu sendiri ditemukan pada Oktober 2018 lalu, ketika pihak berwajib menangkap beberapa pemburu harta karun sedang mencari artefak di lokasi itu.

Baca Juga: Inspiratif, Ini Undangan Pernikahan Ngirit Namun Sangat Berguna

Pemerintah Mesir berharap penemuan mumi tikus dan makam purba itu akan menarik banyak wisatawan ke kota Sohag, sebuah kota di tengah gurun yang berjarak 390 kilometer di Kairo.(Suara.com/Liberty Jemadu)

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak