Pangkalan di Mars Segera Dibangun, Ini Rincian Waktunya

Kota di Mars bisa menjadi nyata!

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta
Selasa, 25 September 2018 | 12:00 WIB
Ilustrasi pendaratan roket SpaceX di Mars. (HumanMars)

Ilustrasi pendaratan roket SpaceX di Mars. (HumanMars)

Hitekno.com - Beberapa waktu lalu SpaceX milik Elon Musk mengungkapkan rencana mereka membangun pangkalan di Mars. Kini, mereka mengungkap waktu secara rinci terkait rencana kolonialisasi manusia pertama kali di Mars.

Akhir pekan lalu, Elon Musk mengungkapkan sebuah render yang menampilkan roket BFR yang ditempatkan di sebuah pangkalan permanen di planet Mars.

Bersama penampakan render itu, Musk mengungkapkan bahwa render itu bisa menjadi kenyataan di tahun 2028.

Baca Juga: Astronom Temukan Planet Vulcan Star Trek, Rumah Mr Spock

Ini adalah pembaruan besar terkait dengan pemukiman di Mars yang pernah dijelaskan oleh Elon Musk setahun lalu.

Musk diketahui sangat berambisi dan mengatakan semua rencananya secara detail di Kongres Astronomi Internasional tahun 2017.

Baca Juga: Proxima Centauri b Mirip Bumi, Planet Ini Layak Huni

Awal bulan September 2018 ia mulai merencanakan rincian waktu yang akan membuat manusia bisa tinggal dan memiliki pangkalan permanen di planet Mars.

Musk mengatakan bahwa ia berencana mengirim dua pesawat BFR tak berawak pada tahun 2022.

Selanjutnya, pangkalan di Mars akan diobservasi oleh robot yang dibawa oleh pesawat. Dua pesawat BFR tak berawak dan dua BFR berawak akan menyusul di tahun 2024.

Baca Juga: Layaknya di Planet Mars, Pesona Danau Natron yang Berwarna Merah

SpaceX diprediksi memiliki rencana yang cepat dan tepat untuk menuju Mars. Itu dilakukan agar memenuhi ambisi sang pemilik perusahaan, Elon Musk.

Armada yang terdiri dari enam kapal akan menjadi titik awal penempatan koloni manusia di Mars.

Baca Juga: Selain Cantik, Cincin Saturnus Pengaruhi Atmosfer Planet

BFR akan menggunakan mesin Raptor yang didukung oleh oksigen cair dan metana. Hal itu dilakukan untuk memastikan manusia bisa mengunjungi Mars dan dapat mengisi bahan bakar sehingga dapat kembali ke Bumi.

Setiap kapal akan membawa 100 ton bahan bakar sebagai persediaan awal.

Paul Wooster seorang insinyur pengembangan utama misi Mars SpaceX mengungkapkan bahwa perusahaannya berencana akan membuat ''kota'' di planet Mars.

Ilustrasi kolonialisasi manusia di Mars. (Vimeo)
Ilustrasi kolonialisasi manusia di Mars. (Vimeo)

''Gagasan itu akan diperluas, dimulai bukan hanya dengan sebuah pos pangkalan, tetapi tumbuh menjadi basis yang lebih besar, tidak seperti di Antartika, tetapi benar-benar desa, kota, tumbuh menjadi kota dan kemudian beberapa kota di Mars,'' kata Wooster dalam sebuah penjelasan.

Elon Musk berambisi bahwa pangkalan di Mars hanyalah permulaan, di masa depan ia ingin manusia mempunyai pangkalan di planet lain.

Berita Terkait
TERKINI

Melalui Yandex Cloud, Yandex Weather, dan Yandex School of Data Analytics (YSDA) berkolaborasi untuk mengintegrasikan ke...

sains | 12:33 WIB

Apa saja fitur canggih yang ada di CBR 150? Simak rinciannya di bawah ini....

sains | 12:12 WIB

Pertamina Foundation bersama Fakultas Kehutanan UGM telah melakukan kerja sama rehabilitasi hutan "Hutan Pertamina UGM"...

sains | 14:04 WIB

Dengan memanfaatkan algoritma AI, perusahaan ini berhasil membuka jalan bagi pengembangan obat terobosan potensial....

sains | 16:10 WIB

Objek ini punya suhu jauh lebih tinggi daripada matahari walaupun tak begitu terang. Objek apa gerangan?...

sains | 16:22 WIB

Pusat Studi Objek Dekat Bumi NASA (CNEOS) telah mencatat lebih dari 32.000 asteroid yang berada dekat dengan Bumi....

sains | 15:44 WIB

Kontribusi Goodenough merevolusi bidang teknologi membuat namanya layak dikenang sebagai sosok penting....

sains | 13:54 WIB

Jika tidak ada yang dilakukan, tingkat diabetes akan terus meningkat di setiap negara selama 30 tahun ke depan....

sains | 18:50 WIB

Vladimir Putin, pertama kali mengumumkan pengembangan drone Poseidon dalam pidato kepada parlemen Rusia 2018 lalu....

sains | 18:26 WIB

Berikut adalah sederet mitos tentang daging kambing yang banyak dipercaya masyarakat. Benarkah?...

sains | 10:19 WIB

Apakah kalian tahu apa perbedaan antara pandemi dan endemi? Simak penjelasannya di sini....

sains | 20:20 WIB

Prosedur bariatrik ramai disorot setelah beberapa seleb Indonesia diketahui menjalani tindakan medis ini....

sains | 17:01 WIB

Begini akal-akalan Toyota untuk memikat orang agar tertarik dengan mobil listrik. Seperti apa?...

sains | 10:25 WIB

SATRIA adalah satelit yang dirancang untuk menjembatani kesenjangan digital di Indonesia....

sains | 15:42 WIB

Satelit Satria-1 milik Indonesia akhirnya berhasil diluncurkan, diklaim sebagai terbesar di Asia....

sains | 15:59 WIB

Simak penjelasan apa itu El Nino lengkap dan dampak hingga potensi bahayanya bagi Indonesia....

sains | 15:48 WIB

Sering berlama-lama di depan monitor atau ponsel? Leher terasa kaku bahkan cenderung nyeri?...

sains | 16:38 WIB

Apa saja tanda-tanda rabies pada anjing? Awas jangan sampai terkena gigitanya, ya! Bisa fatal!...

sains | 13:09 WIB
Tampilkan lebih banyak