Yuk Ketahui Fakta Unik Mengenai Ketupat Lebaran

Tradisi ketupat ini cuma ada di Indonesia aja lho, karena di negara lain ketupat tidak pernah ada.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Senin, 11 Juni 2018 | 18:01 WIB
Ketupat lebaran/oomph.co.id

Ketupat lebaran/oomph.co.id

Hitekno.com - Ketupat menjadi hidangan menu utama yang wajib ada ketika masyarakat muslim Indonesia merayakan hari raya Idul Fitri.

Tradisi ketupat ini cuma ada di Indonesia aja lho, karena di negara lain ketupat tidak pernah ada.

Berbagai sumber mengatakan apabila ketupat itu sudah ada lama sejak dari masa hidup Sunan Kalijaga, tepatnya di masa syiar Islamnya pada abad ke -15 hingga 16.

Sunan Kalijaga menjadikan ketupat sebagai budaya Jawa yang berbaur dengan nilai ke-Islam.

Masyarakat Jawa dan Sunda biasa menyebut ketupat sebagai kupat yang memiliki arti unik lho.

Kupat merupakan singkatan dari "ngaku lepat" yang berarti mengakui kesalahan.

Dalam Idul Fitri, kita memang diharuskan untuk saling memohon maaf antar umat muslim.

Itu sebabnya, ungkapan kupat atau "ngaku lepat" cocok menemani hari raya Idul Fitri masyarakat Indonesia.

Ketupat lebaran/oomph.co.id

Sumber foto: oomph.co.id

Baca Juga: Intip Iklan Baru PlayStation, Representasi Kehidupan Gamers

Makanan yang terbuat dari beras yang dibalut dengan janur kuning dengan empat sisi ini juga memiliki makna tersendiri lho.

Empat sisi pada ketupat berarti, laku papat atau empat perilaku yang harus dimaafkan.

Lalu mengapa harus beras dan janur kuning?

Janur kuning atau nyiur dan beras merupakan sumber daya alam yang sudah dimanfaatkan untuk makanan oleh masyarakat di zaman tersebut.

Juga di Bali hingga saat ini nyiur masih digunakan untuk membungkus sesuatu untuk upacara keagamaan kepada leluhur.

Wah filosofis sekali ya arti ketupat di Indonesia.

Gimana nih, siapa yang di rumahnya sudah ada ketupat dan opor untuk persiapan lebaran besok?

Hitekno.com/Dinar Surya Oktarini

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Ilmuwan menemukan masker dan cangkir berusia 5.000 tahun yang terbuat dari tulang manusia di China....

sains | 12:41 WIB

BMKG ungkap biang kerok cuaca panas menyengat. Bukan gelombang panas, ini kombinasi dari musim pancaroba dan posisi mata...

sains | 16:20 WIB

Para ilmuwan berhasil membuat AI menciptakan virus yang dapat membunuh bakteri....

sains | 13:27 WIB

Durasi terjadinya gerhana bulan pada 7 September 2025, mulai dari fase awal hingga akhir, berlangsung selama sekitar 5 j...

sains | 17:50 WIB

Beberapa fenomena langit yang akan terjadi pada September 2025....

sains | 13:21 WIB