Elon Musk Dirikan Perusahaan Kecerdasan Buatan Baru, Ini Sebutannya

Musk membuat keputusan besar-besaran dengan membeli sekitar 100.000 GPU, menunjukkan bahwa dia sedang mempersiapkan langkah besar di bidang teknologi.

Cesar Uji Tawakal

Posted: Minggu, 16 April 2023 | 13:36 WIB
Elon Musk. (YouTube/ The Boring Company)

Elon Musk. (YouTube/ The Boring Company)

Hitekno.com - Pembuat PayPal, SpaceX, dan Tesla, Elon Musk, telah meluncurkan perusahaan kecerdasan buatan (AI) baru yang disebut X.AI Corp. Langkah terbaru ini menunjukkan bahwa Musk siap mengambil perannya dalam mengembangkan teknologi AI yang aman dan etis.

Musk dikenal karena inovasinya yang luar biasa, dimulai dengan perusahaan pertamanya, Zip2, sebuah perusahaan perangkat lunak yang menyediakan direktori bisnis online dan panduan kota untuk surat kabar. Setelah menjual Zip2 dengan harga hampir $ 300 juta pada tahun 1999, Musk mendirikan X.com, yang kemudian menjadi PayPal. PayPal dijual ke eBay pada tahun 2002 dengan harga lebih dari $ 1 miliar.

Musk kemudian mengembangkan bisnisnya di bidang eksplorasi ruang angkasa swasta dengan mendirikan SpaceX pada tahun 2002, dan perusahaan mobil listrik Tesla pada tahun 2004, yang sejak itu menjadi pemain terkemuka di industri ini. Pembelian terbarunya termasuk Twitter, yang dibeli dengan harga $ 44 miliar.

Dilansir dari Gizmochina, baru-baru ini, Musk membuat keputusan besar-besaran dengan membeli sekitar 100.000 GPU, menunjukkan bahwa dia sedang mempersiapkan langkah besar di bidang teknologi. Laporan terbaru mengungkapkan bahwa Musk telah mendirikan perusahaan kecerdasan buatan baru bernama X.AI Corp.

Ilustrasi AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan. (Pixabay/ Geralt)
Ilustrasi AI (Artificial Intelligence) atau kecerdasan buatan. (Pixabay/ Geralt)

Musk memiliki pengalaman sebelumnya dalam proyek AI dan mengekspresikan keprihatinannya tentang bias politik ChatGPT. Dia ingin mengembangkan model AI yang "mencari kebenaran." Rencana rinci untuk X.AI Corp masih belum jelas, tetapi laporan menunjukkan bahwa dia telah mempekerjakan mantan peneliti DeepMind dan telah berbicara dengan investor untuk mendanai usaha barunya.

Ketertarikan Musk pada AI didorong oleh kombinasi daya tarik dengan potensi teknologi dan rasa tanggung jawab untuk memastikan bahwa itu dikembangkan dan digunakan dengan aman dan etis. Walaupun masih belum jelas apakah Musk bermaksud untuk mengembangkan pesaing ChatGPT, satu hal yang pasti, dia siap menjadi penggerak di bidang AI dengan meluncurkan XAI Corp.

Berita Terkait Berita Terkini

GamingSoft konsisten mendukung operator Indonesia lewat solusi white label iGaming dengan integrasi lokal, teknologi AI,...

internet | 20:24 WIB

Di tengah riuhnya joget anggota DPR di Sidang Tahunan MPR, ekspresi datar Wapres Gibran Rakabuming Raka justru viral. Si...

internet | 16:29 WIB

Belajar dari tragedi balita Raya di Sukabumi, kenali Askariasis, infeksi cacing gelang yang sering dianggap sepele namun...

internet | 15:51 WIB

Telur cacing yang tertelan, kemungkinan besar karena kebiasaan Raya bermain di tanah tanpa alas kaki di bawah kolong rum...

internet | 15:43 WIB

Kematian Raya pada 22 Juli 2025 tidak hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya, tetapi juga mengungkap sejumlah...

internet | 15:22 WIB