Khawatir Jadi "Suning" Berikutnya, Pendiri JD.com Pernah Semprot Petinggi Perusahaan

Pendiri JD.com pernah memarahi habis-habisan para eksekutif perusahaan.

Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Kamis, 02 Februari 2023 | 19:55 WIB
Logo JD.ID. (Twitter)

Logo JD.ID. (Twitter)

Hitekno.com - JD.ID resmi mengumumkan bahwa mereka akan menutup platform e-commerce milik perusahaan dalam waktu dekat. Kabar penurunan kinerja serta memburuknya keuangan JD.com sudah tercium pada kuartal keempat 2022.

Pendiri JD.com, Richard Liu, pernah memarahi para petinggi perusahaan ketika mereka sedang melakukan presentasi dan rapat internal.

Saham JD.com yang diperdagangkan di Nasdaq telah turun 12 persen pada tahun 2022. Liu memperingatkan bahwa JD.com akan menjadi Suning.com selanjutnya apabila eksekutif perusahaan tidak becus.

Perlu diketahui, Suning.com adalah perusahaan pembuat peralatan rumah tangga yang saat ini sedang menjalani proses restrukturisasi utang.

Tak lama setelah kabar tentang murkanya pendiri JD.com, perusahaan langsung mengambil keputusan strategis. Mereka kini menutup layanan e-commerce di Thailand dan Indonesia sebagai langkah efisiensi.

Richard Liu, pendiri JD.com. (weforum.org)
Richard Liu, pendiri JD.com. (weforum.org)

"Dengan berat hati kami memberitahukan bahwa JD.ID akan berhenti menerima pesanan Anda mulai tanggal 15 Februari 2023. JD.ID dan semua layanannya akan dihentikan pada 31 Maret 2023. JD.ID menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pelanggan, penjual, mitra, dan karyawan atas dukungan yang telah diberikan dalam perjalanan kami selami ini. Kami berharap dapat kembali melayani Anda di masa depan. Terima kasih," bunyi pernyataan resmi dari JD.ID melalui situs resmi perusahaan.

Meski tak lagi menjabat sebagai CEO, Richard Liu memegang kendali kuat atas perusahaan raksasa e-commerce miliknya.

Liu mengkritik para eksekutif perusahaan dan menggambarkan beberapa orang sebagai "pembohong" selama pertemuan konferensi video pada kuartal keempat 2022.

Kabar ini terungkap setelah seorang pegawai JD.com yang menghadiri pertemuan besar itu berbicara ke media.

"Liu mengatakan bahwa hanya ada sedikit VP di unit bisnis ritel yang berbicara jujur. Unit itu memiliki sekitar 40 VP, jadi Anda bisa membayangkan tekanan kepada mereka," kata sumber anonim dikutip dari SCMP.

Baca Juga: China Larang Mahasiswa Kuliah Online dengan Universitas Asing

Petinggi JD.com itu turut menyinggung rencana perombakan besar pada manajemen senior. Liu juga memarahi para petinggi perusahaan pada sebuah forum besar.

Berita Terkait Berita Terkini

Vivo siap guncang pasar! Teaser resmi Vivo Y500 ungkap baterai monster 8.200mAh, terbesar dalam sejarah Vivo. Didukung D...

internet | 20:54 WIB

Cara mudah menggunakan WhatsApp Web di komputer....

internet | 19:23 WIB

When selecting the right AI voice generator for your business, several important factors should guide your decision....

internet | 13:37 WIB

Dokter Tifa mengaku akan menuntut Rektor UGM....

internet | 13:04 WIB

Dapatkan saldo gratis melalui DANA Kaget dengan cara mudah dan cepat. Klik link resmi, pastikan akun DANA Premium aktif,...

internet | 09:21 WIB