150 Juta Data Penduduk dari KPU Diduga Bocor, Hacker Bjorka Jual dengan Harga Rp 74 Juta

Pakar keamanan siber mengungkap data pribadi tersebut valid, namun masih belum diketaui apakah berasal dari database KPU atau bukan.

Agung Pratnyawan
Rabu, 07 September 2022 | 16:59 WIB
Ilustrasi keamanan internet. (Pixabay)

Ilustrasi keamanan internet. (Pixabay)

Hitekno.com - Setelah kebocoran data kartu SIM ramai jadi sorotan. Kini hacker Bjorka kembali menawarkan data pribadi lainnya milik warna negara Indonesia. Yakni data penduduk Indonesia yang diklaim dari database Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Tak tanggung-tanggung, hacker Bjorka menawarkan 150 juta data penduduk yang diklaim dari database KPU dengan harga 5.000 Dolar AS atau Rp 74,6 juta.

Seelumnya kebocoran data registrasi kartu SIM ini disebar oleh Bjorka, hacker yang juga membobol 1,3 miliar nomor HP beberapa hari lalu.

Baca Juga: Dampak Kebocoran Data Kartu SIM dan NIK Bisa Picu Maraknya SMS Spam dan Telepon Penipuan

Data ini disebar di situs breached.to pada 6 September 2022.

Deskripsi menuliskan kalau 105 juta data penduduk Indonesia itu memiliki ukuran hingga 20GB, yang diperkecil (compress) menjadi 4GB. Kebocoran data itu terjadi pada September 2022.

Adapun kategori datanya mencakup Nomor Induk Kependudukan (NIK), Kartu Keluarga (KK), nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, usia, alamat, hingga status disabilitas.

Baca Juga: TikTok Bantah Terjadi Kebocoran Data Pengguna, Diklaim Masih Aman dari Peretas

Saat dicek, Bjorka memang memperlihatkan beberapa sampel data sesuai kategori tersebut. Tertulis kalau domisili penduduk ada di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.

Kebocoran data penduduk dari KPU disebar oleh Bjorka [Bidikan layar/breached.to]
Kebocoran data penduduk dari KPU disebar oleh Bjorka [Bidikan layar/breached.to]

Bahkan Bjorka juga memberikan sampel data sebanyak 2 juta yang bisa diunduh gratis dalam link yang ditautkan.

150 juta data penduduk Indonesia itu pun turut dijual seharga 5.000 Dolar AS atau Rp 74,6 juta.

Baca Juga: Fakta Mencengangkan di Balik Validasi Kebocoran Data 1,3 Miliar Kartu SIM

Tanggapan Pakar Keamanan Siber

Sementara itu Pratama Persadha selaku pakar keamanan siber sekaligus Chairman Lembaga Riset Siber Communication & Information System Security Research Center (CISSReC) mengatakan kalau kebocoran data itu valid.

Namun masih pakar kemanan sier tersebut meragukan apakah data itu memang berasal dari database KPU.

Baca Juga: Teliti Sampel, Pakar Keamanan Siber Buktikan Kebocoran Data Kartu SIM Valid

"Datanya valid. Tapi sumbernya dari mana, masih belum terverifikasi mas," kata Pratama saat dikonfirmasi Suara.com via pesan singkat, Rabu (7/9/2022).

Tim HiTekno.com dan Suara.com saat ini tengah meminta konfirmasi dari Ketua KPU RI Hasyim Asyari. Namun yang bersangkutan belum memberikan respons hingga berita ini diturunkan.

Itulah laporan terkini dari dugaan kebocoran data penduduk Indonesia yang diklaim dari database KPU yang ditawarkan hacker Bjorka. (Suara.com/ Dicky Prastya)

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak