Setelah Facebook, YouTube Kini Blokir Iklan Channel Milik Rusia

Beberapa channel YouTube yang terafiliasi ke pemerintah Rusia mendadak tidak bisa mengakses iklan dan monetisasi .

Agung Pratnyawan
Senin, 28 Februari 2022 | 13:42 WIB
YouTube FanFest 2018. (HiTekno.com/Dinar Surya Oktarini)

YouTube FanFest 2018. (HiTekno.com/Dinar Surya Oktarini)

Hitekno.com - Setelah Facebook meblokir monetisasi dan iklan media pemerintah Rusia, kini gantian YouTube melakukan hal serupa.

Dilaporkan Suara.com, YouTube telah memblokir channel milik pemerintah Rusia dari layanan iklan dan monetisasi mereka.

Mengutip The Verge, Minggu (27/2/2022), YouTube telah menghentikan iklan dan layanan monetisasi lain untuk sejumlah channel milik Rusia.

Baca Juga: Facebook Blokir Media Pemerintah Rusia untuk Iklan dan Memonetisasi Konten

Beberapa channel YouTube lain yang diketahui berafiliasi ke sana juga kena imbas pembatasan oleh tersebut.

Juru bicara YouTube, Farshad Shadloo mengatakan bahwa platform bakal membatasi video rekomendasi dari channel yang dikelola pemerintah Rusia ke penggunanya.

Beberapa channel YoUTube Rusia, seperti RT, juga akan dibatasi di Ukraina.

Baca Juga: Ukraina Minta Apple Lakukan Ini di Rusia

Kebijakan ini didasarkan atas permintaan dari dari Menteri Transformasi Digital Ukraina, Mykhalio Federov.

Ilustrasi YouTuber. (Unsplash/ NordWood Themes)
Ilustrasi YouTuber. (Unsplash/ NordWood Themes)

Meski YouTube melarang channel Rusia menampilkan iklan, masih belum jelas kanal mana saja yang terdampak.

Pasalnya, beberapa channel YouTube yang berafiliasi dengan pemerintah Rusia terlihat masih menampilkan iklan.

Baca Juga: Sanksi Invasi Ukraina, Rusia Kesulitan Cari Tempat Peluncuran Roket Soyuz

Sebelumnya, Meta melalui Facebook juga menghapus iklan dari media Rusia.

Kemudian Twitter juga menangguhkan (suspend) semua iklan hingga rekomendasi tweet asing di Ukraina dan Rusia demi membantu penyebaran informasi publik.

Sejak saat itu, Rusia kemudian membatasi akses Facebook dan Twitter.

Baca Juga: Keramaian Netizen Bahas Kartun The Simpsons, Diklaim Prediksi Konflik Rusia - Ukraina sejak 1998

Meskipun YouTube belum berdampak, kemungkinan pemerintah juga memblokir platform tersebut di negaranya.

Itulah langkah YouTube melakukan pemblokiran layanan iklan dan monetisasi pada channel yang terafiliasi ke pemerintah Rusia. (Suara.com/ Dicky Prastya).

Berita Terkait
TERKINI

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB
Tampilkan lebih banyak