Refund Barang Belanja Online, Pria Ini Kena Blokir Sampai Ratusan Tahun

Alasan refund pria ini yang bikin ia kena banned ratusan tahun.

Agung Pratnyawan
Senin, 27 Januari 2020 | 08:00 WIB
Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)

Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)

Hitekno.com - Popularitas belanja online pun diikuti dengan beragam kejadian unik yang membuat geleng kepala. Seperti kisah satu ini, yang menjadikan seseorang kena banned ratusan tahun gara-gara refund.

Akun belanja online milik seorang pria bermarga Zhu di China terpaksa diblokir selama 980 tahun oleh eCommerce yang merasa dirugikan.

Semua ini sebenarnya berawal dari kesalahan Zhu sendiri. Pria asal Provinsi Fujian, China, ini membeli sebuah arloji mahal senilai kira-kira Rp65 juta.

Baca Juga: Inilah Situs Belanja Online Terpopuler di Indonesia, Siapa Juaranya?

Tak sampai satu menit, ia kemudian memanfaatkan fitur refund untuk mengembalikan barang setelah transaksi belanja online.

Melansir dari World of Buzz, ia mengaku 'mendadak' sadar bahwa kebiasaan belanja online tanpa pikir panjang adalah hal yang buruk. Itulah sebabnya Zhu langsung melakukan refund.

Sayangnya, aksi sembarangan refund yang dilakukan Zhu membuat pihak situs online shop berang. Mereka merasa dipermainkan dan Zhu dituduh menyalahgunakan fasilitas keanggotaan.

Baca Juga: Bos Facebook, Mark Zuckerberg Tercyduk Belanja di Tempat Diskonan

Alhasil, akun milik Zhu di blokir selama 980 tahun dan baru bisa digunakan lagi pada tahun 2999. Duh! Sampai segitu kejamnya situs belanja online di China.

Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)
Ilustrasi situs belanja online. (Pixabay)

Pihak eCommerce menyayangkan sikap Zhu dan membuat tokonya mengalami kerugian nonmateri seperti menggangu kepentingan orang lain dan menghambat operasional mereka.

Pria China ini tak terima akun miliknya dibekukan dan ia membela diri karena merasa tak melanggar perjanjian.

Baca Juga: Steam Lunar Sale 2020 Bocor, Siap-Siap Belanja Game PC Lagi!

Disebutkan juga bahwa salah satu fasilitas anggota di eCommerce tersebut adalah hak pembeli untuk mendapatkan uang kembali sebelum barang dikirimkan.

Zhu juga keberatan akun miliknya diblokir selama 980 tahun. Pasalnya, besar kemungkinan ia sudah meninggal ketika akunnya bisa digunakan lagi.

"Abu tubuhku bahkan sudah hilang entah ke mana sebelum aku mendapatkan akunku kembali," ungkap Zhu dalam protesnya.

Baca Juga: Tak Gunakan Kantong Plastik, Netizen Thailand Pakai Ini saat Belanja

Itulah kisah pria China yang kena banned 980 tahun di sebuah situs belanja online hanya karena refund. (Dewiku.com/ Rima Suliastini).

Berita Terkait
TERKINI

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB
Tampilkan lebih banyak