Data Pribadi Dijual Murah di China, Rp 20 Ribu Dapat 5.000 Wajah Orang

Cuma Rp 7 ribu dapat data lengkap seseorang.

Agung Pratnyawan

Posted: Rabu, 04 Desember 2019 | 15:56 WIB
Ilustrasi data pribadi. (Pixabay)

Ilustrasi data pribadi. (Pixabay)

Hitekno.com - Perihal data pribadi termasuk foto wajah jadi perhatian banyak pihak. Namun di China, malah dijual bebas dengan murah.

Diwartakan South China Morning Post, ditemukan praktik ilegal jual beli data pribadi dan foto dengan harga yang sangat murah.

Praktik ilegal ini ditemukan pada situs eCommerce Zhuanzhuan yang menjualbelikan ribuan foto wajah orang.

Melunur laporan ini, disebutkan kalau paket pembelian 5.000 foto wajah orang ini dihargai 10 yuan atau kurang dari Rp 20.000.

Dalam paket penjualan ini, terdiri dari beberapa macam wajah. Bahkan dari satu orang yang sama, bisa mendapatkan beberapa foto wajahnya.

Seperti dilaporkan, beberpa aplikasi di China tidak memiliki terms and conditions yang melindungi data pribadi penggunanya.

Termasuk pada perlindungan pada foto wajah penggunanya yang sering disalah gunakan. Termasuk dijual-belikan seperti di Zhuanzhuan.

Data pribadi dan foto wajah dijual murah di China. (CCTV)
Data pribadi dan foto wajah dijual murah di China. (CCTV)

Praktik ilegal jual-beli data pribadi ini juga ditemukan di Baidu Tieba. Di tempat ini, data yang bisa dibeli lebih detail lagi.

Disebutkan untuk sebuah foto wajah orang lengkap dengan nomor penduduk, akun bank, dan nomor telepon bisa didapatkan dengan harga 4 yuan atau sekitar Rp 7.000 saja.

Pihak Baidu China masih belum memberikan konfirmasi akan temuan praktik ilegal jual beli data pribadi di platform mereka ini.

Baca Juga: Waspada! Penipuan Berkedok Diskon Ini Bisa Curi Data Pengguna

Namun dalam laporan ini juga, disebutkan kalau para pedagang ini tidak diperbolehkan untuk menjual foto wajah ke sembarang orang.

Mereka menjual data pribadi dan foto wajah tersebut untuk melatih algoritma machine-learning. Termasuk sitem pengenalan wajah dan lain-lain.

Itulah praktik jual-beli data pribadi dan foto wajah yang dihargai murah di China. Tak heran ketika ada aplikasi dari negara tersebut, banyak yang mewaspadai.

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Roy Suryo menyebut salah satu anggota DPR yang menyimpan perihal informasi pendidikan Gibran di Australia....

internet | 09:51 WIB

Link DANA Kaget berisi saldo gratis yang dapat diklaim pada 26 Oktober 2025....

internet | 08:48 WIB

Link DANA Kaget berisi saldo gratis yang bisa diklaim pada 26 Oktober 2025....

internet | 08:13 WIB

WhatsApp menyediakan beberapa cara mudah untuk mematikan fitur auto download ini, sehingga kamu bisa menghemat kuota dan...

internet | 15:24 WIB

Koneksi 4G LTE menjadi salah satu kebutuhan utama bagi pengguna HP Android di era digital saat ini, karena kecepatan dan...

internet | 14:51 WIB