Toyota Veloz Hybrid Bakal Rilis Tahun Ini, Intip Mesin, Fitur, dan Keunggulannya

Hitekno.com - Kabar Toyota Indonesia tengah mempersiapkan peluncuran Toyota Veloz Hybrid yang diperkirakan bakal dilakukan tahun 2025 sudah banyak digembor-gemborkan.

Toyota Veloz Hybrid 2025 diperkirakan akan menjadi Low MPV (LMPV) hybrid pertama di Tanah Air. Langkah ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang memberikan insentif kendaraan hybrid untuk mendorong adopsi kendaraan ramah lingkungan di berbagai segmen masyarakat.

Hingga kini memang belum ada tanggal resmi peluncuran Toyota Veloz Hybrid. Namun, berbagai sumber menyebut Veloz Hybrid kemungkinan besar akan diluncurkan pada paruh kedua tahun 2025.

Baca Juga: 2 Mobil Listrik Termurah di Indonesia Cocok untuk Perkotaan, Irit, dan Ramah Lingkungan

Dugaan peluncuran Toyota veloz Hybrid diperkuat dengan adanya kode kendaraan W102RE-LBVFJ 1.5 Q HV CVT dan W102RE-LBVFJ 1.5 Q HV CVT TSS yang terdaftar dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 8 Tahun 2024, yang diyakini sebagai kode untuk Veloz Hybrid.

Keunggulan dan Spesifikasi Toyota Veloz Hybrid

Veloz Hybrid diperkirakan akan mengusung mesin 1.5L berkode 2NR-VEX yang dikombinasikan dengan motor listrik, serupa dengan yang digunakan pada Yaris Cross Hybrid.

Baca Juga: Rekomendasi Mobil Bekas Harga Rp40 Jutaan, Cocok untuk Keluarga Muda

Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 91 PS, sementara motor listriknya menyumbang tambahan daya sebesar 80 PS. Tenaga tersebut disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT.

Dua varian yang akan ditawarkan adalah:

1.5 Q HV CVT: Varian standar dengan fitur-fitur dasar.
1.5 Q HV CVT TSS: Varian yang dilengkapi dengan Toyota Safety Sense (TSS), mencakup fitur keselamatan aktif seperti Pre-Collision System, Lane Departure Alert, dan Adaptive Cruise Control.
Perkiraan Harga dan Pajak Tahunan

Baca Juga: 3 Mobil Hatchback Bekas di Bawah Rp100 Juta yang Cocok untuk Keluarga Baru

Berdasarkan Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB), Veloz Hybrid varian standar memiliki NJKB sebesar Rp264 juta, sementara varian dengan TSS sebesar Rp284 juta.

Dengan mempertimbangkan biaya tambahan seperti Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), dan margin dealer, harga jual diperkirakan akan berada di kisaran Rp350 juta hingga Rp400 juta.

Pemerintah telah menetapkan insentif berupa pengurangan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) sebesar 3 persen untuk mobil hybrid produksi lokal, yang berlaku mulai Januari 2025.

Baca Juga: 3 Mobil Daihatsu 2025 dengan Desain Modern, Fitur Canggih, dan Irit

Dengan insentif ini, pajak tahunan Veloz Hybrid diperkirakan akan lebih rendah dibandingkan dengan varian non-hybrid, menjadikannya pilihan yang lebih ekonomis dalam jangka panjang.

Toyota Veloz Hybrid 2025 menawarkan kombinasi antara efisiensi bahan bakar, teknologi ramah lingkungan, dan fitur keselamatan canggih dalam segmen LMPV.

Dengan dukungan insentif pemerintah dan harga yang kompetitif, Veloz Hybrid berpotensi menjadi pilihan utama bagi konsumen Indonesia yang mencari kendaraan keluarga yang ekonomis dan modern.