Attack on Titan: Mengapa Titan Shifter Memiliki Tanda di Matanya?

Hitekno.com - Bagian 3 musim terakhir Attack on Titan dijadwalkan akan dirilis pada hari Sabtu, 4 Maret, pukul 12.25 JST. Hal ini memberi penggemar waktu untuk memoles pengetahuan mereka tentang serial ini, termasuk belajar tentang fakta unik dan menarik tentang banyaknya karakter dalam serial tersebut.

Salah satu diskusi semacam itu telah membuka perbincangan tentang tanda-tanda yang muncul di bawah mata setiap Titan Shifter dalam serial ini, seperti Eren, Zeke, Armin, dan lain-lain. Semakin tua karakter ini, semakin lama tanda-tanda ini muncul sekaligus semakin menonjol.

Jadi apa mengapa tanda di bawah mata itu muncul? Berikut penjelasan mengapa TinTan Shifter memiliki tanda di matanya yang tim HiTekno.com rangkum untuk kamu.

Baca Juga: 5 Tank Tersakit di Late Game Mobile Legends 2023, Skillnya Pedih!

Alasan Beberapa Karakter Memiliki Tanda Mata di Attack on Titan

Setiap Titan Shifter dalam serial ini diperlihatkan memiliki tanda di bawah matanya yang cenderung menjadi lebih jelas seiring berjalannya waktu. Ini adalah hasil dari koneksi optik antara mata manusia dari shifter dan tubuh titan mereka.

Area di bawah mata mereka adalah tempat rujukan dibuat, menyebabkan lekukan karena peningkatan tekanan tendon yang mengakibatkan suplai darah rendah dan bekas luka permanen. Di Attack on Titan, setelah bertransformasi, tubuh shifter menyatu dengan daging Titan mereka, membuat mereka tidak bisa bergerak.

Baca Juga: Petinggi WhatsApp Sindir Telegram, Sebut Telah Menyesatkan

Di sinilah mata mereka terhubung ke tubuh Titan mereka, memberikan penglihatan pada avatar raksasa mereka. Transformasi membuat mereka muncul di tengkuk Titan, memberi mereka kendali atas tubuh dan pada dasarnya membantu mereka mengemudikan senjata pemusnah massal ini.

Titan Flesh sangat panas, seperti yang telah kita saksikan sebelumnya, dengan Colossal Titan milik Bertholdt menghasilkan panas yang cukup untuk membakar Armin hingga garing, atau panas yang dipancarkan setiap kali seseorang berubah kembali dari bentuknya menjadi dirinya yang biasa.

Hal ini menyebabkan karakter seperti Eren, Zeke, Reiner, dan lainnya mengembangkan tanda mata yang lebih menonjol dari waktu ke waktu, dengan meningkatnya penggunaan tubuh Titan mereka. Di Attack on Titan, tanda mata tidak berpengaruh pada kesehatan karakter dan hanya muncul sebagai efek samping dari transformasi Titan mereka.

Baca Juga: 4 Karakter Anime Terkuat, Nomor Satu Bukan Goku atau Naruto

Perkembangan tanda mata ini paling baik disorot oleh Eren Yeager sendiri, dengan tandanya berubah dari sangat kecil menjadi sangat menonjol seiring perkembangan seri. Karakter terkenal lainnya yang menonjolkan sifat ini adalah Zeke dengan penggunaan Beast Titan-nya dalam waktu lama, Reiner dengan Armored Titan, dan Ymir dengan Jaw Titan-nya.