Mengapa Naruto Tidak Bisa Menggunakan Chidori? Simak Penjelasan Ini

Hitekno.com - Akhirnya terungkap alasan mengapa Naruto Uzumaki sebagai protagonis di serialnya sendiri justru tidak bisa menggunakan Chidori. Simap pembahasan soal kenapa Naruto tidak bisa menggunakan Chidori selaku jutsu ternama.

Chidori merupakan salah satu kekuatan yang cukup populer di Naruto. Jutsu yang dikembangkan Kakashi Hatake ini diperkenalkan bahkan sejak awal cerita Naruto.

Selain Kakashi Hatake, Sasuke Uchiha juga menjadi pengguna Chidori yang cukup populer di manga dan anime Naruto.

Baca Juga: Naruto tanpa Kurama vs Sasuke tanpa Rinnegan: Siapa yang Menang?

Chidori adalah salah satu jutsu yang memanfaatkan chakra elemen petir dengan konsentrasi tinggi dan disalurkan ke sekitar tangan pengguna.

Ini merupakan jutsu tingkat S yang dikembangkan oleh Kakashi Hatake setelah dia gagal menerapkan sifat petirnya pada Rasengan.

Namun kenapa Naruto Uzumaki lebih diarahkan untuk menguasai Rasengan dibandingkan Chidori yang memang dikuasai Kakashi Hatake selaku gurunya.

Baca Juga: Naruto: Apakah Kakashi Hatake Masih Kuat Tanpa Sharingan?

Mengapa Naruto tidak bisa menggunakan Chidori?

Menggunakan Chidori bukan hanya sekedar memegang bola petir dan bergegas menuju musuh. Namun itu bukan satu-satunya penyebab Naruto tidak bisa menggunakan Chidori.

Ini membutuhkan sejumlah besar Chakra dari pengguna sebelum memberi mereka kendali penuh atas salah satu kemampuan paling kuat dalam pertunjukan. 

Baca Juga: Naruto: Kenapa Kakashi Tidak Bisa Menggunakan Chidori Lagi?

Namun, kekuatan besar ini datang dengan banyak penalti dan efek samping yang diterima penggunananya.

Kekuatan Chidori melampaui deteksi mata telanjang dan memberikan penggunanya kesempatan untuk membunuh lawan dengan sangat cepat.

Salah satu kasus Chidori yang terkenal adalah kematian Rin di tangan Kakashi Hatake. 

Baca Juga: Naruto: Mengapa Kakashi Memilih Melatih Sasuke Daripada Naruto di Final Ujian Chunin

Penggunanya harus memiliki kecepatan tinggi agar serangan yang dilakukan bisa mematikan.

Selain itu, pengguna juga wajib memiliki kecakapan visual yang luar biasa untuk dapat dideteksi.

Akan tetapi, Naruto Uzumaki diketahui kekurangan kecakapan visual.

Meski demikian kurangnya kecakapan visual Naruto bukanlah satu-satunya alasan baginya untuk tidak menguasai kemampuan khusus ini. 

Teknik khasnya, Rasengan, didasarkan pada rasa fisik, berbeda dengan Chidori, yang lebih cocok untuk Sharingan. 

Pada awalnya, Naruto memiliki pemahaman yang lebih baik atas elemen angin, tetapi Chidori membutuhkan kilat.

Naruto memperoleh pegangan yang sempurna atas sebagian besar jenis Chakra alami setelah mendapatkan Senjutsu Enam Jalur.

Tapi pertanyaannya tetap apakah dia bisa menguasai Chidori selama masa remajanya. Jawabannya tetap tidak.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, Chidori membutuhkan kecakapan visual seperti Sharingan untuk mendeteksi kecepatan saat sepenuhnya menggunakan kemampuannya. 

Semakin cepat seseorang menggunakan Chidori, semakin efektif dan mematikan tusukannya. 

Namun, jika pengguna tidak memiliki Jutsu visual, kemungkinan mereka kehilangan kendali saat bergegas untuk membunuh sangat tinggi. Dan inilah yang terjadi pada Naruto.

Contoh utama dari ini adalah Kakashi, yang menemukan Chidori karena ketidakmampuannya untuk memanfaatkan Rasengan elemen angin. 

Meskipun ia tidak bisa mengendalikannya karena kurangnya kecakapan visual, Kakashi menguasainya setelah mendapatkan Sharingan. 

Ini juga alasan mengapa Kakashi Hatake memilih Sasuke Uchiha untuk pelatihan Chidori.

Alasan lainnya, mungkin karena penulis memutuskan untuk menyimpan Rasengan dan Chidori sebagai tanda tangan terpisah Naruto Uzumaki dan Sasuke. Uchiha 

Kedua kekuatan itu ikonik dan pantas mendapatkan tempat mereka sendiri di antara karakter utama.

Itulah pembahasan kenapa Naruto tidak bisa menggunakan Chidori sebagai jutsu mematikan.