Hitekno.com - Beberapa bulan yang lalu dilaporkan bahwa Electronic Arts (EA) dan FIFA akan mengakhiri perjanjian mereka tentang lisensi FIFA pada akhir 2022.
Dilansir dari Gaming on Phone, dilaporkan bahwa Electronic Arts sedang mempertimbangkan untuk mengganti nama seluruh IP FIFA mereka dengan kontraknya berakhir dengan badan pengatur sepak bola internasional tersebut.
Baca Juga: - 5 Bos Paling Sulit di God of War Ragnarok, Dijamin Bikin Geregetan - Tak Sertakan Charger, iPhone Dilarang Dijual di Brazil, Dagangan Pengecer Resmi Disita - Spesifikasi Nokia C21 Plus: HP Murah Rp 1 Jutaan dengan Baterai Tahan Lama
Karena spekulasi terus berlanjut tentang masa depan pengembangan game sepak bola, lisensi FIFA untuk membuat game tersebut dapat dibeli oleh Take-Two.
Take-Two saat ini tidak berencana untuk membeli lisensi FIFA tetapi mungkin tertarik di masa depan.
Karena Take-Two sudah dikaitkan dengan pembuatan game olahraga populer seperti NBA 2K dan WWE 2K, wajar jika mereka dikaitkan dengan kemungkinan untuk mendapatkan lisensi FIFA.
Namun, CEO Take-Two, Strauss Zelnick, telah mengkonfirmasi bahwa mereka saat ini tidak memiliki rencana untuk membeli lisensi FIFA tetapi sangat ingin mengeksplorasi kemungkinannya.
Jika pun Take-Two mengambil alih lisensi, penyandangan nama FIFA ini akan memakan waktu karena EA masih memiliki lisensi tersebut sampai rilis FIFA 23.
Masa depan lisensi FIFA sangat penting untuk pengembangan game berdasarkan olahraga paling populer di dunia.
Dalam beberapa tahun terakhir semakin banyak pemain yang mulai memainkan judul sepak bola di perangkat seluler. Pemain di seluruh dunia sangat menunggu pengembang untuk mengambil alih dan mengakhiri spekulasi.
