Itel A90. (Itel)
Hitekno.com - Lupakan citra HP Rp900 ribuan yang identik dengan performa 'lemot', layar patah-patah, dan desain seadanya. Di penghujung tahun 2025, sebuah standar baru yang mengejutkan telah lahir di segmen harga paling terjangkau ini.
Dipelopori oleh para pemain agresif seperti POCO, Tecno, dan Infinix, era di mana HP murah dibekali layar 120Hz dan ditenagai oleh chipset yang mumpuni untuk gaming ringan kini telah dimulai.
'Mesin Perang' Baru di Kelas Bawah: Dominasi Unisoc T7250
Kunci di balik revolusi ini adalah kemunculan chipset yang efisien namun bertenaga, yaitu Unisoc T7250.
Prosesor octa-core dengan GPU Mali-G57 MP1 ini telah menjadi 'mesin perang' standar baru yang memungkinkan pengalaman pengguna yang jauh lebih lancar dibandingkan generasi sebelumnya.
"Performa ini memadai untuk game populer seperti PUBG Mobile dan MLBB, bahkan sanggup menjalankan Genshin Impact pada pengaturan terendah (khusus varian 6 GB)," tulis laporan tersebut, merujuk pada salah satu ponsel yang menggunakan chipset serupa.
Para Jawara yang Menetapkan Standar Baru
Tiga nama menonjol sebagai pionir yang membawa kombinasi 'mahal' (layar 120Hz dan performa kencang) ke harga yang sangat 'merakyat'.
1. POCO C71 (Rp 999.000): Paket Paling 'Gahar'
![Harga Poco C71 di bawah Rp 1 juta. [Xiaomi Indonesia]](https://media.hitekno.com/thumbs/2025/05/14/34513-harga-poco-c71/730x480-img-34513-harga-poco-c71.jpg)
POCO C71 menjadi yang paling mengejutkan. Dengan harga di batas psikologis Rp 1 juta, ia tidak hanya menawarkan layar 120Hz dan chipset Unisoc T7250, tetapi juga RAM hingga 6 GB dan kamera utama 32 MP dengan OIS (Optical Image Stabilization).
Baca Juga: Vivo X Fold6 Mulai Terkuak: Strategi 'Anti-Perang Spesifikasi' Jadi Andalan Generasi Baru
Kehadiran OIS di harga ini adalah sebuah anomali yang menempatkannya sebagai paket paling 'ganas' dan value for money.
2. Duet Maut Tecno dan Infinix (Rp 919.000 dan Rp 905.000)
![Tecno Spark Go 2. [Gizmochina]](https://media.hitekno.com/thumbs/2025/06/21/63268-tecno-spark-go-2/730x480-img-63268-tecno-spark-go-2.jpg)
Tecno Spark Go 2 dan Infinix Smart 10 sama-sama menggunakan 'mesin' Unisoc T7250 dan layar 120Hz.
Tecno Spark Go 2 unggul dengan desain "mirip iPhone 17" dan sertifikasi ketahanan IP46.
Infinix Smart 10 menawarkan harga paling murah di antara ketiganya dan kecerahan layar yang lebih tinggi (700 nits).
Penantang Lain dengan Keunikan Masing-Masing
Di luar 'geng' 120Hz, ada juga penantang lain yang menawarkan nilai unik dengan refresh rate 90Hz yang tetap nyaman.
Nubia A56 (Rp 947.000): Menawarkan layar paling lega (6,75 inci) dan fitur Dynamic Island ala iPhone, menjadikannya "ramah orangtua".
Itel A90 (Rp 948.500): Fokus pada penyimpanan dengan menawarkan ROM 128 GB di harga di bawah Rp 950 ribu.
Redmi A3 (Rp 999.000): Mengandalkan chipset MediaTek Helio G36 dan antarmuka yang familiar.
Realme Note 50 (Rp 975.000): Pilihan solid dengan chipset Unisoc Tiger T612 dan desain yang sangat tipis (7,9 mm).

Pada akhirnya, standar baru ini adalah kemenangan besar bagi konsumen. Kini, dengan budget di bawah Rp 1 juta, Anda tidak perlu lagi mengorbankan pengalaman visual yang mulus.
Pertanyaannya bukan lagi "apakah ada yang bagus?", melainkan "paket 120Hz mana yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda?".