Hitekno.com - 2021 lalu, Oppo dan OnePlus resmi merger, dan kedua produsen ponsel yang berada di bawah naungan BBK Elektronics ini tampaknya akan kembali berduet di Indonesia.
Rumor ini mencuat setelah keluarnya akun Twitter yang mengklaim diri sebagai OnePlus Indonesia.
Hal ini logis mengingat OnePlus resmi bergabung dengan Oppo pada Juni 2021 dan menjadi sub-brand baru Oppo.
Meskipun OnePlus sekarang berada di bawah payung Oppo, CEO OnePlus pada waktu itu mengatakan bahwa OnePlus masih akan memiliki produk dan acaranya sendiri, dan akan terus berinteraksi dengan pelanggan secara langsung.
Bersama dengan Realme, praktis mereka akan memiliki trisula untuk mengobrak-abrik segmen ponsel tanah air.
Strategi multibrand sendiri sudah diterapkan produsen lain, seperti Xiaomi, Redmi dan POCO, serta Infinx, Tecno dan Itel.
Baca Juga: Amazfit GTR Mini Resmi Rilis, Harga Lebih Terjangkau
Dengan maraknya strategi trisula ini, praktis posisi sebagai penguasa Android yang dipegang Samsung yang main secara tunggal bakal digoyang makin kencang.
OnePlus sendiri sempat menjual ponselnya di Indonesia selama periode 2015 sampai 2016. Namun, OnePlus memutuskan hengkang dari Indonesia pada 2017 karena tidak mampu mematuhi peraturan Tingkat Komponen Dalam Negeri yang disyaratkan pemerintah untuk ponsel 4G.
Baca Juga: Lawan Pick Brody, Kalian Bisa Lawan Pakai 4 Hero MM Ini di Mobile Legends
