Android India Bakal Beda dengan Negara Lain, Ini Sebabnya

Perubahan akan diterapkan pada sistem operasi smartphone yang hanya berlaku untuk smartphone yang dijual di India

Cesar Uji Tawakal

Posted: Selasa, 21 Februari 2023 | 15:43 WIB
Ilustrasi Android 11. (Android)

Ilustrasi Android 11. (Android)

Hitekno.com - Google harus membuat serangkaian perubahan pada platform Android-nya di India menyusul keputusan pengawas persaingan negara itu.

Dilansir dari Gizmochina, smartphone Android di India akan menerima versi Google Mobile Services (GMS) yang dilengkapi dengan aplikasi Google opsional.

Perjanjian Distribusi Aplikasi Seluler India (IMADA) yang baru antara OEM dan Google hanya akan memerlukan pemasangan Google Play Store. Daripada 11 aplikasi Google utama yang diamanatkan oleh perjanjian standar di pasar lain.

Namun, Google akan menawarkan "hadiah per aplikasi" kepada pembuat smartphone yang melakukan pra-instal salah satu dari 11 aplikasi ini.

IMADA juga berbeda dari pasar lain karena tidak mengharuskan pembuat smartphone untuk memasukkan; Bilah pencarian Google, folder Google app, atau ikon Play Store di layar utama.

Selain itu, perjanjian tersebut akan memungkinkan pengguna India untuk memilih mesin pencari default mereka selama proses penyiapan. Mirip dengan ketentuan di Eropa, dengan opsi ini diharapkan akan tersedia mulai Q2 2023.

Perubahan tersebut hanya akan berlaku untuk smartphone yang dijual di India. Pengenalan perubahan ini signifikan karena menunjukkan bahwa Google bersedia melakukan penyesuaian pada produk dan layanannya untuk memenuhi kebutuhan spesifik pasar yang berbeda.

Ini adalah perkembangan positif bahwa Google bersedia bekerja dengan regulator dan menyesuaikan penawarannya.

Perubahan tersebut belum dikonfirmasi secara resmi oleh Google. Namun, laporan tersebut sejalan dengan perkembangan terbaru di industri teknologi India, India adalah pasar smartphone terbesar kedua di dunia setelah China, dan perusahaan seperti Google harus bekerja dengan regulator India untuk tetap berada di pasar.

Namun, kita akan melihat di masa depan apakah kesenjangan antara negara Asia dan raksasa teknologi AS akan terbuka karena perkembangan ini.

Baca Juga: Dua HP Midrange Samsung Dapat Update One UI 5.1 Berbasis Android 13

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Masih layak kah Xiaomi 14T Pro dan Xiaomi 14T digunakan pada akhir tahun ini? Untuk menemukan jawabannya kalian bisa men...

gadget | 14:15 WIB

Perbandingan antara Vivo V60 Lite 5G dan iQOO Z10R 5G ini bisa menjadi panduan penting bagi pengguna yang sedang mencari...

gadget | 14:04 WIB

HP Poco menawarkan spesifikasi kelas atas dengan harga yang kompetitif untuk berbagai segmen pengguna, mulai dari pelaja...

gadget | 13:05 WIB

Oppo A79 5G menyasar pengguna muda maupun profesional yang membutuhkan perangkat dengan daya tahan kuat, kamera berkuali...

gadget | 18:05 WIB

Lantas, di antara Xiaomi 15T Pro dan Samsung Galaxy S25, mana yang lebih layak dibeli pada 2025 ini? Mari kita bahas sat...

gadget | 17:02 WIB