Kenalan Lebih Dekat, Tinder Sematkan Fitur Face to Face ke Video Chat

Tak cuma chat, kini pengguna aplikasi ini bisa berkenalan dengan bertatap muka melalui aplikasi Tinder.

Dinar Surya Oktarini

Posted: Kamis, 09 Juli 2020 | 22:15 WIB
Aplikasi Tinder. (Shutterstock)

Aplikasi Tinder. (Shutterstock)

Hitekno.com - Aplikasi kencan online Tinder tengah dalam uji coba untuk menambahkan fitur Face to Face Video Chat yang dibuat oleh tim Trust and Safety. Pengguna tentu tak perlu khawatir jika ada panggilan video yang tidak mereka inginkan, pasalnya fitur ini sangat aman digunakan pengguna. 

Tak cuma chat, kini pengguna aplikasi ini bisa berkenalan dengan bertatap muka melalui aplikasi Tinder.

"Fitur video chat kami memberikan cara baru kepada para pengguna untuk tetap dapat saling berkenalan melalui tatap muka di aplikasi Tinder walaupun mereka tidak berada di tempat yang sama,” kata Rory Kozoll, Head of Trust and Safety Product Tinder, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (9/7/2020).

Dia menambahkan, fitur ini memprioritaskan hak pengguna sehingga merasa nyaman, ketika memutuskan untuk melangkah ke tahap lebih lanjut dari sekadar chat.

Masa percobaan fitur Face to Face Video Chat akan berjalan selama beberapa minggu mendatang untuk para pengguna aplikasi di sejumlah negara, mulai dari Amerika Serikat, Brasil, Australia, Spanyol, Italia, Prancis, Peru, Chili, Vietnam, Korea, Taiwan, Thailand, dan Indonesia.

Untuk menggunakan fitur ini, pengguna wajib 'match' alias cocok dengan lawan bicara. Setelah itu, ketuk ikon video. Jika pengguna belum menemukan kecocokan dengan pengguna lainnya, ikon video tidak akan muncul di aplikasi.

Ilustrasi seorang perempuan sedang membuka aplikasi Tinder. [Shutterstock]
Ilustrasi seorang perempuan sedang membuka aplikasi Tinder. [Shutterstock]

Perlu dicatat, fitur ini dapat dinonaktifkan kapan saja agar tidak mengikat para penggunanya. Selain itu, ada beberapa persyaratan lainnya yang harus dipenuhi pengguna.

"Kami membuat peraturannya. Setelah Face to Face video call diaktifkan, semua pengguna harus setuju terhadap peraturan kami sehingga obrolan bisa dimulai dengan niat dan keinginan yang baik dan benar," lanjutnya.

Meski pengguna bisa menggunakan fitur face to face ini, namun pengguna harus mengetahui peraturan wajib, yaitu dilarang menampilkan konten seksual, pornografi, pelecehan hingga kebencian, kekerasan dan aktivitas ilegal lainnya, lebih penting lagi pengguna yang bisa memakai ini wajib berusia di atas 17 tahun. (Suara.com/Tivan Rahmat)

Baca Juga: Alat Bantu Pernapasan di Sinetron Ini Dipasang Terbalik, Netizen: Ya Allah

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

Lenovo 'turun gunung' ke Stasiun MRT Bundaran HI. Sulap ruang tunggu jadi arena uji coba laptop AI Copilot+ dan gaming L...

gadget | 21:02 WIB

Perbandingan spesifikasi antara Oppo A5 dan Oppo A5x....

gadget | 20:15 WIB

Benchmark Xiaomi 17 Pro Max kalahkan Apple A19 Pro berkat Snapdragon 8 Elite Gen 5. Simak bocoran performa gila, RAM 16G...

gadget | 20:07 WIB

Beberapa HP Redmi di kisaran harga Rp 1 jutaan terbaik pada 2025....

gadget | 19:30 WIB

Bocoran roadmap Apple 2026 terungkap! Siap-siap sambut gelombang produk baru, dari MacBook Pro M5, iPhone 17e bertenaga ...

gadget | 19:14 WIB