Berdalih iPhone Rusak, Dua Perempuan Ini Memerkosa Tukang Servis HP

Kedua perempuan yang memerkosa dengan dalih iPhone-nya rusak ini terancam 10 tahun penjara.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Kamis, 03 Oktober 2019 | 10:30 WIB
Ilustrasi layar iPhone retak. (Pixabay/ Rudy and Peter Skitterians)

Ilustrasi layar iPhone retak. (Pixabay/ Rudy and Peter Skitterians)

Hitekno.com - Dua orang perempuan ditangkap dan ditahan oleh kepolisian Rusia setelah mereka dituduh melakukan pelecehan seksual terhadap seorang remaja. Berdalih layar iPhone mereka retak, kedua perempuan tersebut mengancam dan memerkosa seorang pria yang bekerja sebagai tukang servis HP.

Pasangan yang tidak disebutkan namanya, masing-masing berusia 22 dan 32 tahun dituduh mengikat remaja (19) serta menggunakan mainan seks (sex toys) untuk memerkosanya.

Kejadian yang cukup langka di atas berlangsung pada sebuah daerah di kota Bugulma, distrik Tatarsan, Rusia.

Kepolisian setempat menjelaskan bahwa melalui smartphone, tersangka merekam kejadian dan mengancam akan mengunggahnya secara online.

Kasus bermula ketika seorang perempuan muda mengundang seorang remaja (yang disembunyikan identitasnya) ke sebuah apartemen.

Ilustrasi kekerasan. (Pixabay/ kalhh)
Ilustrasi kekerasan. (Pixabay/ kalhh)

Remaja laki-laki tersebut diminta untuk memperbaiki iPhone milik perempuan muda itu sehingga ia datang ke apartemen menggunakan peralatannya.

Ketika selesai memperbaiki dan mengembalikan iPhone-nya, seorang wanita yang lebih tua kemudian datang ke apartemen.

Seperti bersekongkol, kedua pasangan perempuan itu menuduh layar iPhone rusak yang retak disebabkan oleh remaja laki-laki.

Mereka menuntut ganti rugi sebesar 3.000 rubel atau Rp 650 ribu kepada remaja laki-laki tersebut.

"Dia menolak membayar, jadi mereka memukuli, mengikatnya dan memperkosa pria itu menggunakan mainan seks," kata laporan kepolisian setempat.

Baca Juga: Hilang 15 Bulan, Penyelam Ini Temukan iPhone di Sungai dan Masih Berfungsi

Ilustrasi perempuan yang dipenjara. (Pixabay/ PublicDomainPictures)
Ilustrasi perempuan yang dipenjara. (Pixabay/ PublicDomainPictures)

Kedua tersangka perempuan juga mengancam akan menyebarkan video ke sebuah situs apabila remaja laki-laki menolak membayar ganti rugi sebesar 3.000 rubel atau Rp 650 ribu.

Remaja laki-laki itu berjanji untuk mengambil uang dari rumahnya, tetapi langsung pergi ke polisi.

Dilansir dari Daily Mail, Andrey Sheptytsky, asisten senior kepala Komite Investigasi Rusia, mengatakan pria itu dipukuli oleh para tersangka sehingga memar.

Petugas juga menemukan bukti video dari pemerkosaan melalui smartphone yang sama yaitu sebuah iPhone rusak yang layarnya retak.

Kedua perempuan yang memerkosa seorang remaja dengan dalih iPhone rusak itu terancam hukuman 10 tahun penjara apabila terbukti bersalah di pengadilan.

Berita Terkait Berita Terkini

Perbandingan Xiaomi 15 Ultra vs Vivo X100 Ultra dengan fokus pada kamera, layar, performa, dan baterai. Temukan kelebiha...

gadget | 16:45 WIB

Perbandingan Redmi Note 14 Pro vs Realme 13 Pro+ dengan detail layar AMOLED, Snapdragon 7s Gen 3, kamera 200MP, fast cha...

gadget | 16:43 WIB

Bukan cuma murah! Terungkap, ini 3 pilar strategi Xiaomi jadi raja HP Indonesia di Q2 2025, salip Samsung dan Oppo. Cek ...

gadget | 16:43 WIB

Perbandingan POCO F6 Pro vs iQOO Neo 9 Pro, membahas layar AMOLED 120Hz, Snapdragon 8 Gen 2, Dimensity 9300, kamera 50MP...

gadget | 16:41 WIB

Perbandingan Oppo Reno12 Pro vs Vivo V40 Pro dari segi desain, layar AMOLED 120Hz, Snapdragon 7 Gen 3, Dimensity 8200, k...

gadget | 16:39 WIB