Negara Terapung Pertama di Dunia akan Diluncurkan di Tahun 2022

Negara terapung akan berguna bagi pengungsi akibat perubahan iklim.

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta
Selasa, 26 Februari 2019 | 15:30 WIB
Konsep negara terapung lengkap dengan gedung-gedung tinggi dan kapal pesiar. (Seasteading Institute)

Konsep negara terapung lengkap dengan gedung-gedung tinggi dan kapal pesiar. (Seasteading Institute)

Hitekno.com - Pendiri PayPal dan organisasi nirlaba diketahui memiliki ambisi yang di luar imajinasi orang kebanyakan. Mereka merencanakan sebuah proyek yang memungkinkan membuat negara terapung pertama di dunia.

Konsep pertama proyek ini diinisiasi oleh organisasi nirlaba, Blue Froniters, pada bulan Desember 2017.

Proyek ini kemudian mendapatkan tanggapan positif dari pendiri Paypal, Peter Thiel, melalui organisasinya yang bernama Seasteading Institute.

Baca Juga: Penyakit Terus Bermutasi, Ilmuwan Khawatir Spesies Katak Bisa Punah

Blue Froniters dan Seasteading Institute mulai menggarap proyek ini secara serius di tahun 2018 lalu.

Mereka berambisi mendirikan negara terapung pertama di dunia di tahun 2022.

Sementara di tahun 2040 hingga 2050, negara tersebut diharapkan dapat mempunyai sistem mata uang, sumber daya, dan pengelolaan yang mandiri.

Baca Juga: Sedih Banget, Mamalia Imut Ini Resmi Punah pada 2019 karena Perubahan Iklim

Dinamakan dengan Floating Island Project, ini merupakan sebuah proyek bernilai 37 juta poundsterling atau Rp 679 miliar sebagai dana awal.

Konsep rumah dan perusahaan di pulau terapung. (Blue Frontier)
Konsep rumah dan perusahaan di pulau terapung. (Blue Frontier)

Mereka mengerjakan proyek ini bekerja sama dengan pemerintah Polinesia.

Pulau terapung yang diharapkan akan menjadi negara mandiri itu akan dibangun di sekitar pulau Tahiti, Polinesia Perancis.

Baca Juga: Perubahan Iklim Makin Parah dan Krisis Besar Dimulai Tahun 2040

Proyek awal akan membangun 300 rumah, beberapa hotel, restoran serta kantor.

Mereka akan menggunakan mata uang digital sendiri atau kriptokurensi ''Vayron''.

Proyek ini merupakan sebuah proyek percontohan yang didukung oleh para peneliti.

Baca Juga: Rekor Cuaca Terpanas di California, Waspada Perubahan Iklim

Salah satu peneliti dan aktivis lingkungan yang bernama Nathalie Mezza-Garcia, mengungkapkan bahwa kota ini akan sangat berguna di masa depan.

Peta Polinesia, salah satu wilayahnya akan menjadi bagian dari negara terapung. (Wikipedia/ Kahuroa)
Peta Polinesia, salah satu wilayahnya akan menjadi bagian dari negara terapung. (Wikipedia/ Kahuroa)

Suatu saat nanti, kota di negara terapung akan terbebas dari pengaruh geopolitik negara lain dan terhindar dari perang dagang.

Garcia percaya bahwa negara terapung dapat menampung pengungsi yang terlantar akibat perubahan iklim.

Seperti yang telah diketahui, perubahan iklim sekarang semakin menjadi sehingga ratusan ribu hingga jutaan orang mulai mengungsi.

''Begitu kita bisa melihat bagaimana pulau pertama ini bekerja, kita akan memiliki konsep untuk merencanakan pulau-pulau lain untuk menampung para pengungsi akibat perubahan iklim,'' kata Garcia dikutip dari Daily Mail.

Konsep kota masa depan di tahun 2040 di negara terapung. (Blue Froniters)
Konsep kota masa depan di tahun 2040 di negara terapung. (Blue Froniters)

Struktur pulau itu akan menampilkan ''atap hijau'' yang ditutupi dengan vegetasi.

Konstruksinya akan menggunakan bambu lokal, serat kelapa, kayu, logam daur ulang, dan plastik.

Seasteading Institute berambisi membebaskan umat manusia dari para politisi yang mempunyai pengaruh geopolitik.

Penduduk negara terapung akan benar-benar merdeka sehingga mereka dapat menyediakan sumber daya dan mata uang mereka sendiri.

Negara terapung pertama di dunia akan menggunakan 100 hektar pantai dan daerah sekitarnya untuk mulai beroperasi.

Berita Terkait

TERKINI

Jepang berencana melakukan pembatasan ekspor yang sangat mengancam industri semikonduktor China.
sains | 15:35 WIB
Medan, Pekanbaru, Bogor, Sleman dan Badung menjadi wilayah dengan peningkatan jumlah pembeli kendaraan listrik tertinggi
sains | 14:48 WIB
Hyundai Motor Group telah mendirikan Hyundai Energy Indonesia untuk mengatur seluruh kegiatan produksi di fasilitas terkait.
sains | 10:06 WIB
Setelah sanksi AS dilayangkan ke China, serangan balik ini membuat Negeri Paman SAM berang.
sains | 16:16 WIB
Misi menjelajahi sabuk asteroid ini merupakan proyek ilmiah nasional yang besar. Apa tujuannya?
sains | 12:47 WIB
Tingkat oksigen di kedalaman laut menurun, biota Samudra Antartika terancam.
sains | 16:58 WIB
Upaya Washington untuk mengisolasi China dari pemasoknya sudah lama diantisipasi oleh Beijing, industri tetap jalan.
sains | 16:31 WIB
Ingin "ngobrol" sama kucing? Simak dulu hasil penelitian dari para ilmuwan berikut ini.
sains | 15:06 WIB
Akankah keduanya akan meracik chipset canggih untuk smartphone? Tampaknya bukan. Lantas apa yang mau digarap bareng?
sains | 14:34 WIB
Proyek chip yang dipasang di otak manusia sudah disetujui oleh Administrasi Makanan dan Obat-obatan Amerika Serikat.
sains | 18:58 WIB
Tidak semua orang sering jadi incaran nyamuk, ternyata ini sebabnya.
sains | 14:41 WIB
Gerak semu matahari terdiri dari 2 jenis, yaitu gerak semu harian dan gerak semu tahunan, begini rinciannya.
sains | 19:02 WIB
Studi ini menemukan bahwa semakin tinggi usia smartphone pertama, semakin baik kesehatan mental yang pada orang dewasa muda.
sains | 15:28 WIB
Ada beberapa alasan mengapa China mengadopsi RISC-V. Apa saja?
sains | 13:42 WIB
Indonesia memiliki seabrek peninggalan jaman purba, yang dibuktikan dengan adanya manusia prasejarah. Apa saja jenisnya?
sains | 19:36 WIB
Perbedaan mendasar dalam struktur dan material membuat keduanya memiliki karakteristik yang berbeda. Apa bedanya?
sains | 19:24 WIB
Mata lelah karena HP bisa menimbulkan berbagai gejala yang mengganggu, simak penjelasannya di sini.
sains | 19:13 WIB
Nyeri otot setelah olahraga bukanlah hal yang berbahaya, simak penjelasannya di sini.
sains | 19:04 WIB
Tampilkan lebih banyak