WhatsApp Uji Fitur Baru: Mode Incognito untuk Meta AI

Hitekno.com - Dalam pembaruan WhatsApp beta versi 2.25.11.13 untuk Android, salah satu fitur menarik yang diluncurkan adalah kemampuan penyimpanan memori pada Meta AI. Melalui fitur ini, pengguna bisa menyimpan berbagai informasi secara manual, seperti minat pribadi, kebiasaan makan, pekerjaan, dan lainnya, sehingga memungkinkan Meta AI untuk memahami preferensi mereka dan memberikan rekomendasi yang lebih personal. Informasi yang disimpan membantu chatbot menyesuaikan responsnya, seolah-olah menjadi asisten pribadi digital yang semakin cerdas seiring waktu.

Kini, WhatsApp tampaknya sedang menguji tambahan fitur baru untuk memberikan pengguna kontrol lebih besar terhadap interaksi mereka dengan Meta AI. Dalam versi beta terbaru 2.25.28.1, yang tersedia di Google Play Store, ditemukan bahwa WhatsApp tengah mengembangkan fitur yang memungkinkan pengguna berkomunikasi dengan Meta AI secara lebih privat melalui sesuatu yang disebut Mode Incognito.

Fitur Mode Incognito yang sedang dikembangkan ini memungkinkan pengguna memulai percakapan dengan Meta AI tanpa meninggalkan catatan aktivitas apa pun. Mode ini ditujukan untuk meningkatkan privasi, dengan menjamin bahwa semua interaksi tidak akan direkam atau digunakan untuk meningkatkan performa AI.

Ketika mode ini diaktifkan, setiap pesan yang dikirimkan tidak akan diproses untuk pelatihan AI atau digunakan dalam penyesuaian respons di masa mendatang. Dengan kata lain, percakapan berlangsung secara anonim dan sementara.

Dalam kondisi biasa, Meta AI memang dapat memanfaatkan informasi yang dibagikan pengguna untuk memperbaiki layanannya dan menyempurnakan respons AI. Namun, dengan adanya Mode Incognito, pengguna bisa merasa lebih nyaman karena pesan mereka tidak akan disimpan, dianalisis, atau dimanfaatkan lebih lanjut.

Mode Incognito memiliki kesamaan dengan mode incognito yang ada pada peramban internet. Ketika sesi obrolan selesai, seluruh isi percakapan secara otomatis dihapus dan tidak akan tersimpan dalam riwayat apa pun.

Ini memberikan rasa aman bagi pengguna yang ingin membicarakan hal-hal sensitif tanpa takut informasinya terekam atau digunakan di kemudian hari.

Sebagai contoh, pengguna bisa bertanya tentang topik-topik pribadi atau bahkan berbagi data pekerjaan yang bersifat rahasia, tanpa kekhawatiran mengenai penyimpanan data.

Dilansir dari WA Beta Info pada Rabu (1/10/2025), salah satu konsekuensi dari penggunaan Mode Incognito adalah terhentinya fungsi penyimpanan memori Meta AI. Biasanya, pengguna bisa memerintahkan chatbot untuk mengingat berbagai detail agar bisa memberikan jawaban yang relevan di masa mendatang.

Namun, ketika menggunakan Mode Incognito, informasi apa pun yang diberikan tidak akan masuk ke dalam sistem penyimpanan.

Baca Juga: Bonus Awal Bulan! Link DANA Kaget 1 Oktober 2025 Rilis, Klaim Cuan Sekarang Juga!

Perbesar

Bahkan jika pengguna secara eksplisit meminta Meta AI untuk mengingat sesuatu, permintaan tersebut akan diabaikan selama mode ini aktif. Hal ini mempertegas fokus fitur ini dalam menjaga privasi penuh pengguna.

WhatsApp tengah merancang Mode Incognito agar mudah diaktifkan langsung dari dalam antarmuka obrolan. Begitu fitur ini resmi dirilis, pengguna hanya perlu melakukan beberapa langkah sederhana untuk menyalakannya.

Setelah mode ini aktif, percakapan dengan Meta AI akan berjalan seperti biasa, namun tanpa adanya pelacakan atau penyimpanan data sama sekali.

Chatbot akan tetap memberikan jawaban dan rekomendasi, tetapi berdasarkan konteks saat itu saja, bukan dari data yang dikumpulkan sebelumnya.

Dengan kehadiran Mode Incognito, pengguna bisa merasakan pengalaman berinteraksi dengan AI yang benar-benar bersifat real-time dan anonim.

Pengguna tidak perlu khawatir bahwa percakapan mereka akan digunakan untuk melatih AI atau dikaitkan dengan profil pribadi. Fitur ini membuka kebebasan bagi siapa saja yang ingin mengeksplorasi kemampuan Meta AI, baik untuk membicarakan ide, bertanya tentang topik pribadi, atau mencari informasi sensitif tanpa rasa khawatir.

Sebagai contoh, seseorang yang ingin berkonsultasi tentang kesehatan atau membahas proyek kerja rahasia dapat melakukannya dengan lebih aman. Percakapan tidak akan disimpan, dan data pengguna tetap terjaga.

WhatsApp melalui fitur ini memberikan pendekatan baru dalam menjaga kerahasiaan dan kendali atas data pribadi pengguna, sekaligus tetap memfasilitasi penggunaan teknologi AI yang bermanfaat.

Fitur Mode Incognito ini saat ini masih berada dalam tahap pengembangan aktif. Meskipun belum ada tanggal pasti mengenai peluncurannya, WhatsApp berencana menyempurnakan fitur ini sebelum dirilis secara resmi.

Selama masa pengembangan ini, kemungkinan besar akan ada berbagai pembaruan dan peningkatan tambahan yang akan diumumkan dalam versi beta mendatang. Pengguna yang tertarik bisa mengikuti kabar terbaru untuk mengetahui kapan fitur ini benar-benar akan tersedia untuk umum.

Dengan terus memperbarui dan menambahkan fitur-fitur yang berorientasi pada privasi, WhatsApp menunjukkan komitmennya dalam memberikan pengalaman interaksi AI yang lebih aman dan terkendali.

Mode Incognito adalah langkah besar menuju perlindungan data yang lebih baik, dan memberikan pilihan kepada pengguna tentang bagaimana mereka ingin menggunakan teknologi AI tanpa harus mengorbankan privasi mereka.