FBI Peringatkan Spionase TikTok Membahayakan Kemanan Nasional

FBI peringkatkan bahaya spionase TikTok yang bisa mengancam keamanan. Bagaimana bisa?

Agung Pratnyawan
Jum'at, 13 Januari 2023 | 15:13 WIB
Ilustrasi TikTok. (Pixabay/konkarampelas)

Ilustrasi TikTok. (Pixabay/konkarampelas)

Hitekno.com - Berbagai badan dan organisasi di Amerika Serikat (AS) kembali ramai memperingatkan kalau TikTok bisa membahayakan keamanan nasional mereka.

Paling baru, Direktur FBI, Chris Wray mengungkapkan adanya bahaya spionase TikTok yang bisa mengancam keamanan nasional Amerika Serikat.

Dikutip dari Suara.com, petinggi FBI ini mengkhawatirkan kalau Partai Komunis China yang berkuasa dapat memanfaatkan aplikasi tersebut.

Baca Juga: Mirip TikTok, Twitter akan Kenalkan Fitur "For You"

Yakni memanfaatkan platform tersebut untuk memberikan pengaruh melalui algoritme rekomendasi TikTok dan mengumpulkan data pengguna untuk tujuan spionase.

"Itu (bahaya keamanan) harus menjadi perhatian kita dengan apa yang menjadi kepentingan Amerika Serikat," ujar Chris Wray, dikutip dari Time, Jumat (13/1/2023).

Dia menambahkan, orang Amerika Serikat harus memiliki perhatian bagaimana China memiliki kemampuan untuk membentuk konten dan bahaya spionase untuk mengakses perangkat orang/

Baca Juga: TikTok Uji Coba Video Landscape, Bakal Jadi Pesaing YouTube?

"Pemerintah China telah menunjukkan keinginan untuk mencuri data orang Amerika Serikat dalam skala yang jauh lebih besar daripada yang lain," kata Wray.

Uni Eropa Curigai Spionase TikTok

Sebelumnya, Bos TikTok, Shou Zi Chew dikabarkan telah bertemu dengan komisi antimonopoli Uni Eropa Margrethe Vestager karena tuduhan yang sama.

Baca Juga: Rumor: Pengguna Twitter akan Bisa Disawer seperti di TikTok

"Tujuan pertemuan tersebut adalah untuk mengaskan bila TikTok aturan Undang-Undang Layanan Digital (DSA)," tulis keterangan Vestager.

Sedangkan Komisi Uni Eropa mencurigai adanya tindakan spionase yang dilakukan oleh TikTok bersamaan dengan semakin populernya platform video tersebut di Eropa.

Regulator Barat mencurigai bila ByteDance sebagai perusahaan induk TikTok yang berkantor pusat di Beijing, berpotensi membawa data sensitif dari warga negara ke tangan pemerintah China.

Baca Juga: TikTok dan Instagram Dituduh Telah Merusak Mental Generasi Muda

Itulah kecurigaan Uni Eropa dan FBI soal dugaan spionase TikTok yang bisa membahayakan keamanan. (Suara.com/ Manuel Jeghesta Nainggolan)

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak