Elon Musk Ungkap Rencana Jual Nama Pengguna Twitter Demi dapat Keuntungan

Elon Musk mengatakan bahwa Twitter akan membebaskan 1,5 miliar nama pengguna dan berniat menghapus akun yang sudah lama tidak aktif.

Amelia Prisilia
Kamis, 12 Januari 2023 | 17:02 WIB
Ilustrasi Twitter. (Unsplash/Claudio Schwarz)

Ilustrasi Twitter. (Unsplash/Claudio Schwarz)

Hitekno.com - Elon Musk kembali membuat kontroversi dengan keputusannya untuk menjual nama pengguna sebagai strategi bisnis untuk meningkatkan pendapatan perusahaan. Kabar ini seolah-olah semakin memperkuat apa yang sudah disampaikan oleh Elon Musk bulan lalu.

Dalam cuitnya, Musk mengatakan bahwa Twitter akan membebaskan 1,5 miliar nama pengguna dan berniat menghapus akun yang sudah lama tidak aktif. Melansir runch, Kamis (12/1/2022), rencana ini memungkinkan orang untuk membeli nama pengguna Twitter yang didambakan.

Praktik menjual nama pengguna yang diinginkan sebenarnya sudah lama menarik perhatian para peretas di masa lalu. Bahkan para peretas memperjual belikan nama pengguna secara ilegal bagi mereka yang menginginkannya.

Baca Juga: 7 Youtuber yang Bisa Ngajarin Cara Cari Duit Biar Cepat Kaya

Pada 2020, seorang remaja bahkan ditangkap setelah berhasil meretas jejaring sosial dan mendapatkan nama tokoh terkenal untuk dijual. Peretas menawarkan banyak akun tokoh publik, termasuk Elon Musk, mantan presiden Barack Obama, dan Bill Gates.

Menurut laporan baru dari The New York Times, para insinyur Twitter saat ini tengah mempertimbangkan untuk mengadakan lelang online di mana orang dapat menawar nama pengguna yang mereka inginkan. Sejak membeli Twitter, Elon Musk mencoba berbagai cara untuk meningkatkan pendapatan perusahaan di tengah penurunan pendapatan iklan

Laporan menunjukkan sejak awal kepemilikan Twitter, Musk banyak ditinggalkan pengiklan dan perusahaan telah mengalami penurunan pendapatan. Alhasil, Musk membuat beberapa perubahan selama beberapa bulan terakhir untuk meningkatkan pendapatan.

Baca Juga: Item Brody Mobile Legends Versi Blacklist International Oheb, Hancurkan Base RRQ Hoshi dengan Cepat

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak