Ramai Bang Jago, Youtube Fokus Berjibaku Atasi Cyberbully

Kamu risih dengan bang jago yang suka sok keras di kolom komentar Youtube? Tenang, kini platform video tersebut sedang berusaha mengatasinya.

Cesar Uji Tawakal

Posted: Minggu, 18 Desember 2022 | 15:57 WIB
Logo YouTube. (Pixabay)

Logo YouTube. (Pixabay)

Hitekno.com - Bagian komentar YouTube tidak dapat disangkal merupakan ladang spam dan komentar kasar.

Banyaknya komentar negatif ini membuktikan bahwa upaya platform untuk memerangi para pendekar layar gawai ini telah gagal dalam beberapa tahun terakhir.

Enggan menyerah, dilansir dari Android Central, Youtube sekarang ingin memperkuat sistemnya untuk menjadi lebih baik dalam memerangi spam dan mencegah perilaku kasar di bagian komentar.

Menurut postingan komunitas Bantuan YouTube, platform ini memperkenalkan cara baru untuk memperingatkan pengguna jika mendeteksi komentar yang berpotensi berbahaya, yang juga akan dihapus.

Langkah terbaru datang sebagai tanggapan atas meningkatnya kekhawatiran yang diungkapkan oleh pembuat konten besar tentang prevalensi spam dan komentar kasar di YouTube.

Selain menghapus komentar tersebut, layanan ini akan melarang pelanggar berulang meninggalkan komentar di video hingga 24 jam.

"Pengujian kami telah menunjukkan bahwa peringatan/batas waktu ini mengurangi kemungkinan pengguna meninggalkan komentar yang melanggar lagi," tulis perwakilan YouTube.

Meskipun ini mungkin tidak mencegah contoh pertama dari komentar yang menyinggung, ini dapat mencegah pengguna meninggalkan beberapa komentar kasar.

Untuk saat ini, peringatan ini hanya akan tersedia dalam komentar dalam bahasa Inggris, tetapi YouTube berencana untuk "membawanya ke lebih banyak bahasa dalam beberapa bulan mendatang."

Tujuannya adalah untuk menghentikan pelanggar berulang dari merusak pengalaman pengguna di area komentar platform sambil juga memberikan pemberitahuan kepada pengguna yang komentarnya telah dihapus.

Baca Juga: Hero META di Patch 1.7.34 Versi EVOS Zeys, Joy Jadi Jungler Paling Laris Manis?

Untuk menjadi lebih baik dalam mendeteksi spam, YouTube bermaksud untuk terus meningkatkan model machine learning-nya yang bertanggung jawab atas deteksi spam.

Ini juga akan membuat algoritme deteksi spam platform tetap adaptif terhadap metode baru yang mungkin digunakan spammer di masa mendatang.

Selain itu, pembuat konten diberi akses ke moderasi komentar YouTube untuk memfilter jenis komentar tertentu.

Berita Terkait Berita Terkini

Mengenang perjalanan hidup komedian Mpok Alpa (Nina Carolina). Simak profil lengkapnya, dari awal karier sebagai penyany...

internet | 10:52 WIB

Komedian Mpok Alpa berjuang melawan penyakit serius yang dirahasiakannya dari publik. Temukan fakta di balik penyakit Mp...

internet | 10:25 WIB

Komedian senior Mpok Alpa (Nina Carolina) meninggal dunia hari ini. Simak rangkuman 9 fakta perjalanan hidup dan kariern...

internet | 10:09 WIB

Cara mudah memperbarui aplikasi di HP Android....

internet | 17:26 WIB

Seorang lansia di Ambarawa, Tukimah, dihadapkan pada lonjakan PBB lebih dari 400%. Pemkab Semarang jelaskan ini akibat p...

internet | 13:53 WIB