Kreatif, Begini Cara Pedagang Angkringan Curhat saat PPKM Darurat

Jeritan suara pedangang angkringan saat PPKM darurat.

Agung Pratnyawan
Kamis, 15 Juli 2021 | 17:00 WIB
Baner curhatan pedagang angkringan. (Twitter/jogmfs)

Baner curhatan pedagang angkringan. (Twitter/jogmfs)

Hitekno.com - Beredar foto yang menampilkan sebuah angkringan dengan banner bertulisakan curhatan pedagang saat diberlakukannya PPKM Darurat.

Pedagang angkringan ini menyampaikan curhatan melalui tulisan pada banner yang dipasar pada gerobak jualannya.

Tulisan tersebut seakan menjadi jeritan hati pedagang angkringan saat PPKM Darurat.

Baca Juga: Lihat Penampakan Angkringan Drive Thru Ini, Netizen: +62 Kreatif Pol!

Selama PPKM Darurat, sejumlah pedagang dan warung harus mengikuti aturan.

Para pedagang harus tutup pada pukul 20.00 WIB selama PPKM Darurat diberlakukan.

Hal ini membuat pedagang dan pemilik warung merasa rugi karena pemasukan berkurang.

Baca Juga: Temukan Ini dalam Gerobak Angkringan, Langsung Membuat Pembeli Syok

Ditambah, belakangan ini banyak peristiwa yang memperlihatkan bentrokan antara pedagang dan petugas.

Sebuah banner di angkringan mendadak viral di media sosial lantaran isi tulisannya.

Tulisan Banner Angkringan

Baca Juga: Bukan Terpukau Wajah Cantiknya, Angkringan Gadis Ini Bikin Netizen Terhibur

Viral banner angkringan jadi jeritan pedagang saat PPKM Darurat. (Twitter/jogmfs)
Viral banner angkringan jadi jeritan pedagang saat PPKM Darurat. (Twitter/jogmfs)

Dalam foto yang diunggah oleh akun Twitter @jogmfs, terlihat banner angkringan yang berisi soal keluhan pedagang.

Tulisan tersebut berisi keluhan pedagang yang saat ini berjuang melawan covid-19.

Tak hanya itu, dalam tulisan tersebut tertulis bahwa pedagang angkringan seperti sedang berjualan diri lantaran takut dengan adanya razia.

Baca Juga: Ide Spanduk Angkringan di Sragen Bikin Geger, Netizen: Apa-apaan Ini?

"Ya Allah, saya kelaparan harus berjuang melawan covid-19. Ya Tuhan, jualan kopi aja kaya open BO, takut sama patroli. Dari kami, beban keluarga," demikian tulisan banner angkringan itu, dikutip HiTekno.com dari Suara.com.

Tulisan tersebut bagaikan jeritan hati para pedagang yang selama ini was-was apabila ada razia. Padahal, mereka sedang tidak berjualan barang-barang yang dilanggar oleh negara.

Jeritan Pedagang

Dilansir Suaraindonesia.co.id--jaringan Suara.com, tulisan banner itu milik seorang pedagang angkringan di Kabupaten Ponorogo.

Seorang pemilik angkringa, Yoga Atmajaya (31) mengatakan, angkringannya buka dari jam 5 sore dan tutup jam 8 malam selama PPKM darurat ini.

"Ya tentu dengan waktu sesingkat itu, omzet jualannya turun drastis hingga 75% selama PPKM Darurat ini," jelasnya saat dikonfirmasi wartawan, Senin (12/7/2021).

Dirinya mengaku semalam hanya meraup uang (kotor) kurang lebih Rp 200 ribu. Karena memang hanya membawa jajanan sedikit. Selain itu, ada 7 orang biasanya yang titip jajanan ke angkringan ini, sekarang hanya 2 orang saja.

"Karena sepi, terpaksa saya juga meliburkan karyawan yang biasanya membantu dan digaji Rp 50 ribu semalam. Saya liburkan karena tak mencukupi hasilnya jika menyewa pembantu," imbuhnya.

Dia mengaku takut akan covid-19. Namun, keadaan memaksanya untuk terus mencari uang agar bisa memberi makan keluarganya.

"Sebenarnya saya juga takut covid-19, namun saya lebih takut pada Allah dan orang tua. Saya hanya khawatir tidak bisa memberi makan keluarga. Termasuk ibu, istri, anak dan kakek nenek," jelasnya.

Dirinya mengaku takut kelaparan daripada wabah penyakit yang tidak jelas ini.

"Kalau tak kerja bingung sekeluarga besok makan apa. Masa iya hanya makan jajanan sisa berjualan angkringan terus," pungkasnya.

Itulah viral di media sosial, kisah curhatan pedagang angkringan pada situasi saat ini dan diberlakukannya PPKM. (Suara.com/ Nur Afitria Cika Handayani).

Berita Terkait
TERKINI

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB
Tampilkan lebih banyak