Rangga Sunda Empire: Nanti Saya Cari Biang Kerok Virus Corona!

Rangga Sasana Sunda Empir mengaku bahwa dirinya saat ini sedang mencari biang kerok di balik wabah virus corona.

Agung Pratnyawan
Selasa, 17 Maret 2020 | 14:25 WIB
Rangga Sasana Sunda Empire. (Instagram/ krishnamurti_bd91)

Rangga Sasana Sunda Empire. (Instagram/ krishnamurti_bd91)

Hitekno.com - Sosok Rangga Sasana petinggi Sunda Empire kembali jadi sorotan. Kali ini ucapannya terkait virus corona jadi viral di media sosial.

Video Rangga Sasana yang kini berstatus tersangka beredar di media sosial. Salah satunya diunggah oleh Brigadir Jenderal Polisi Krishna Murti melalui akun Instagram @krishnamurti_bd91.

Rangga Sunda Empir mengaku bahwa dirinya saat ini sedang mencari biang kerok di balik wabah virus corona yang menyerang hampir seluruh masyarakat dunia.

Baca Juga: Rangga Sunda Empire Ditangkap, Meme Cinta Bertebaran di Media Sosial

Melalui video yang viral di media sosial, pria yang gemar memakai topi baret berwarna biru itu mengaku bahwa corona adalah virus rekaan yang diciptakan.

"Ya harusnya berhenti. Corona jangan diteruskan. Ini merupakan bagian dari virus yang diciptakan. Nanti saya lagi cari biang keladinya siapa," demikian tutur Rangga Sasana dalam video viral berdurasi sangat pendek tersebut.

Rangga Sasana Sunda Empire. (Instagram/ krishnamurti_bd91)
Rangga Sasana Sunda Empire. (Instagram/ krishnamurti_bd91)

Lebih lanjut lagi, pria yang sempat membikin heboh masyarakat dengan keberadaan Sunda Empire itu mengaku bahwa saat ini Sunda Empire bekerja sama dengan badan intelejen dari belahan dunia lain sedang menyelidiki kasus virus corona.

Baca Juga: Ramai Foto Petinggi Sunda Empire Ditangkap, Netizen: Tatanan Dunia Bergetar

"Melalui intelejen daripada kami, Sunda Empire Internasional, bekerja sama dengan intelejen di negara-negara lain dengan pemerintahan yang ada kami lagi lakukan penelitian," kata pentolan Sunda Empire ini.

Saat ditanya lebih lanjut mengenai penelitian tersebut, Rangga Sasana  berujar bahwa hasil penelitiannya saat ini menyatakan bahwa corona adalah hasil rekayasa yang dibuat.

"Bahwa ada rekayasa yang dibuat. Jadi itu nanti merupakan bagian yang saya menunggu hasilnya. Tapi reka itu belum ditemukan pasti bagaimana-bagaimananya. Saya juga tidak menyebut negara mana tapi insyaallah bisa diselesaikan juga oleh Sunda Empire," lanjut Rangga Sasana .

Baca Juga: Petinggi Sunda Empire Ditangkap Polisi, Penampakannya Malah Dibuat Meme

Video viral tersebut sontak membuat publik kembali geger. Netizen menjejali kolom komentar Brigjen Pol Khrisna Murti dengan komentar-komentar pedas seperti diungkapkan oleh akun-akun berikut.

"Kesambet jin apa pak?" tulis @danny.alnafsy.

"Not first yet," kata @amycapricorn.

Baca Juga: Beredar Formulir Sunda Empire, Pendaftar Wajib Belajar Kamehameha

"Yang wawancara kebanyakan waktu luang sepertinya," kata @kekeylidyarini.

Rangga Sasana saat ini berstatus tersangka. Ia ditangkap atas dugaan penyebaran kabar bohong yang berujung keonaran.

Pentolan Sunda Empire tersebut dijerat dengan Pasal 14 dan Pasal 15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946. Namun, penahanannya ditangguhkan.

Itulah video viral di media sosial dari sosok Rangga Sasana petinggi Sunda Empire terkait virus corona. (Suara.com/ Ruhaeni Intan).

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak