Petinggi Sunda Empire Tak Mau Disamakan Kerajaan Baru Lain, Kenapa?

Petinggi Sunda Empire menyebut Kerajaan Agung Sejagat menyalahi aturan mereka.

Agung Pratnyawan
Rabu, 22 Januari 2020 | 10:55 WIB
Sunda Empire. (ist)

Sunda Empire. (ist)

Hitekno.com - Setelah Kerajaan Agung Sejagat, kemunculan Sunda Empire juga tak kalah bikin geger netizen di media sosial. Namun petinggi Sunda Empire tak mau mereka disamakan, termasuk kerajaan baru lainnya.

Petinggi Sunda Empire, Rangga Sasana menegaskan bahwa Sunda Empire tidak sama dengan Kerajaan Agung Sejagat. Ia mengkalim Sunda Empire telah ada sejak masa Alexander the Great.

Hal ini disampaikannya Rangga saat hadir dalam acara ILC TV One yang bertajuk Siapa di Balik Raja-raja Baru yang tayang pada Selasa (21/1/2020) malam.

Baca Juga: Pengakuan Korban Kerajaan Agung Sejagat, Jadi Takut Pulang ke Rumah

"(Sunda Empire) ada dari zaman 324 sebelum masehi itu sudah ada," kata Rangga Sasana seperti dikutip Suara.com, Rabu (22/1/2020).

Ia melanjutkan, "Jadi faktor keberadaan Sunda Empire itu jangan disamakan dengan keraton-keraton yang muncul tadi. Ini sebuah sistem tata negara dunia yang ada di internasional."

Rangga Sasana mengaku tidak tahu sama sekali soal kemunculan Kerajaan Agung Sejagat. Ia juga mengaku tidak pernah bertemu secara langsung dengan sosok Totok Santoso yang mengklaim sebagai Raja Kerajaan Agung Sejagat.

Baca Juga: BIN Telah Lama Pantau Kerajaan Agung Sejagat dan Sunda Empire

"Kalau saudara Toto tadi menyingung soal adanya DEC (Development Committee), saya tidak tahu adanya DEC. Saya tidak tahu wajahnya pak Toto kayak apa," kata Rangga Sasana.

Rangga Sasana, petinggi Sunda Empire di ILC TV One (Screenshot Youtube Indonesia Lawyers Club)
Rangga Sasana, petinggi Sunda Empire di ILC TV One (Screenshot Youtube Indonesia Lawyers Club)

Menurutnya, Kerajaan Agung Sejagat telah menyalahi aturan Sunda Empire.

"Yang saya nilai, posisi saudara Toto dengan keraton agungnya itu adalah sudah menyalahi aturan, di luar sistem Sunda Empire. Jadi harus dihukum," ujar Rangga dengan tegas.

Baca Juga: Sunda Empire Punya Portal Berita Sendiri, Jadi Anggota Bayar Rp 350 Ribu

"Sunda Empire sudah menegaskan setelah perang dunia kedua tidak ada satupun negara atau pemerintah yang didirikan tanpa seizin Sunda Empire," imbuhnya.

Kerajaan Agung Sejagat, menurut Rangga Sasana, berdiri tanpa izin Sunda Empire.

Untuk diketahui, Rangga Sasana juga telah memberikan berbagai pernyataan kontroversial lainnya. Ia mengklaim Sunda Empire dapat menghentikan perang nuklir hingga Bill Gates dan Jack Ma akan bergabung dengannya.

Baca Juga: Foto Ini Viral, Keraton Agung Sejagat dan Sunda Empire Saling Berhubungan?

"Saya bilang yang bisa hentikan nuklir tidak diledakkan adalah Sunda Empire. Dalam waktu dekat akan diumumkan empire sistem. Jack Ma (pendiri Alibaba) dan Bill Gates (miliuner AS) ada di sana," klaim Rangga Sasana dalam video yang dilihat Suara.com, Minggu (19/1/2020).

Itulah pengakuan Rangga Sasana petinggi Sunda empire yang tak mau disamakan dengan Kerajaan Agung Sejagat dan kerajaan baru lainnya. (Suara.com/ Rifan Aditya).

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak