Sebatang Kara di Jakarta, Perjuangan Nenek Penjual Serabi Ini Bikin Haru

Bagaimana cara nenek 80 tahun ini bertahan sendirian di Jakarta?

Agung Pratnyawan | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Kamis, 31 Oktober 2019 | 15:30 WIB
Penampakan nenek sebatang kara ini membuat netizen terenyuh. (Facebook/ Asep Olala)

Penampakan nenek sebatang kara ini membuat netizen terenyuh. (Facebook/ Asep Olala)

Hitekno.com - Kita masih memaklumi apabila banyak orang-orang muda berjuang keras di kota Jakarta untuk mencari rezeki. Namun kadang kita tak tega apabila masih ada orang tua sebatang kara yang hidup sendiri untuk mencari rezeki di kota tersebut.

Seorang netizen Facebook dengan nama Asep Olala membagikan postingan yang menyentuh hati mengenai kisah nenek berusia 80 tahun yang sebatang kara berjuang di Jakarta.

Postingan yang dibagikan berhasil viral di Facebook setelah mendapatkan lebih dari 42 ribu Like dan 15 ribu netizen.

Sangat menyentuh hati dan membuat terenyuh, postingan bahkan telah dibagikan lebih dari 14 ribu kali hanya dalam waktu dua hari saja.

Dari puluhan ribu Like yang ada, lebih dari 10 ribu netizen memberikan emoticon menangis setelah membaca kisah mengharukan ini.

Penampakan nenek sebatang kara ini membuat netizen terenyuh. (Facebook/ Asep Olala)
Penampakan nenek sebatang kara ini membuat netizen terenyuh. (Facebook/ Asep Olala)

Akun bernama Asep Olala menceritakan bahwa ia bertemu dengan nenek berusia 80 tahun saat menjajakan serabi seharga Rp 2.000 rupiah.

Netizen dibuat kaget karena nenek tersebut hidup sebatang kara di Jakarta tanpa ada keluarga yang menemani.

Kedua anaknya telah meninggal sehingga ia harus berjuang seorang diri di Jakarta.

Nenek tersebut juga hanya mampu mengontrak Rp 100 ribu per bulan tanpa listrik di rumah petak sangat kecil.

Ia tak memilih kontrakan Rp 250 ribu per bulan yang sudah plus listrik karena takut tak bisa membayarnya.

Baca Juga: Diserang Ayam Jantan, Seorang Nenek Meninggal Kehabisan Darah

Ilustrasi perempuan seorang diri. (Pixabay/ Pezibear)
Ilustrasi perempuan seorang diri. (Pixabay/ Pezibear)

Berdasarkan informasi yang ada di postingan, setiap harinya, nenek ini berjualan serabi di sekitar jembatan depan pasar swalayan Hari-Hari, Teluk Gong, kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara.

Pengunggah postingan juga ikut mendoakan sang nenek agar terus diberikan kesehatan dan dilancarkan rezekinya.

Banyak netizen yang terenyuh dan memberikan beragam komentar serta doanya.

"Semoga nenek sehat selalu, dan dicukupkan Allah rizkinya," komentar Lukeman Noel.

"Sedih nggak bisa berkata apa-apa hanya kata Aamin yarabal 'alamin..semangat terus neeeekkkk (emoticon menangis)," tulis Iyas Koyas.

Sampai saat artikel ini dibuat, masih banyak netizen yang memberikan doanya di kolom komentar setelah membaca kisah nenek yang viral di Facebook tersebut.

Berita Terkait Berita Terkini

Di tengah riuhnya joget anggota DPR di Sidang Tahunan MPR, ekspresi datar Wapres Gibran Rakabuming Raka justru viral. Si...

internet | 16:29 WIB

Belajar dari tragedi balita Raya di Sukabumi, kenali Askariasis, infeksi cacing gelang yang sering dianggap sepele namun...

internet | 15:51 WIB

Telur cacing yang tertelan, kemungkinan besar karena kebiasaan Raya bermain di tanah tanpa alas kaki di bawah kolong rum...

internet | 15:43 WIB

Kematian Raya pada 22 Juli 2025 tidak hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarganya, tetapi juga mengungkap sejumlah...

internet | 15:22 WIB

Camat Sungai Bahar, Agus Riyadi, telah menyampaikan permohonan maaf dan menyebut kejadian tersebut murni kesalahpahaman....

internet | 14:23 WIB