Habiskan Ratusan Juta Rupiah, Bocah Ini Nggak Sengaja Belanja Barang Mewah

Bocah tersebut menyetujui setiap pembelian dalam keranjang ayahnya yang sudah disimpan sebelumnya di aplikasi belanja online.

Dinar Surya Oktarini
Selasa, 13 Agustus 2019 | 09:00 WIB
Ilustrasi belanja online lewat smartphone. (Pixabay)

Ilustrasi belanja online lewat smartphone. (Pixabay)

Hitekno.com - Kemudahan berbelanja online membuat semuanya dapat melakukannya, hanya dengan sentuhan jari. Semua hal yang ingin dibeli melalui online bisa didapatkan dengan mudah.

Seperti kejadian di Beijing ini, ia menghabiskan uang untuk menghabiskan belanja barang mewah senilai puluhan ribu yuan atau ratusan juta rupiah hanya untuk belanja online.

Namun hal ini terjadi tanpa sengaja, pasalnya yang melakukan belanja online ini adalah seorang bocah berusia 6 tahun.

Baca Juga: Samsung Galaxy Note 10 Plus Gusur Huawei P30 Pro Sebagai Kamera Terbaik

Dilansir dari China Press, bocah tersebut menyetujui setiap pembelian dalam keranjang ayahnya yang sudah disimpan sebelumnya di aplikasi belanja online.

Diketahui sang ayah tengah mencari hadiah untuk istrinya di aplikasi belanja dan menambahkan ke keranjang belanja untuk dipilih lagi nanti.

Ilustrasi belanja online. (Unsplash/Brooke Lark)
Ilustrasi belanja online. (Unsplash/Brooke Lark)

Namun betapa terkejutnya ketika belanjaan yang ada di keranjang tak terhitung jumlahnya dari berbagai merek berpindah ke depan pintu rumahnya.

Baca Juga: Minum Boba Tea Habis Separo, Baru Nyadar Ada Ini di Dalamnya

Barang-barang mewah tersebut termasuk cincin, lipstik dan tas dari mereka terkenal hingga box paketan tersebut memenuhi ruang tamu mereka.

Sang ayah kemudian mengunggah foto bocah tersebut duduk di depan kotak-kotak yang telah dikirm ke rumahnya.

Awalnya, isitrinya sangat senang dengan hadiah yang dibelikan suaminya yang tak disadari, tetapi setelah mengetahui berapa banyak yang telah dihabiskan putranya, ia meminta mengembalikan semua barang.

Baca Juga: 7 Smartphone Baru dengan Kamera 48 MP Terbaik Agustus 2019

Beberapa pembelian disimpan sebagai hadiah untuk istri dan putranya, namun sebagaian besar barang itu dikembalikan.

Bocah berusia 6 tahun tersebut dijathui hukuman menyalin pekerjaan rumahnya sebanyak 300 kali karena berbelanja online.

Baca Juga: 10 Situs Belanja Online Terpopuler di Indonesia, Didominasi Lokal

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak