Diprotes Karyawan, Google Keluar dari Project Maven

4 ribu karyawan Google menandatangani petisi agar perusahaannya keluar dari Project Maven

Agung Pratnyawan
Sabtu, 02 Juni 2018 | 10:23 WIB
Sumber Foto: gizmodo.com

Sumber Foto: gizmodo.com

Hitekno.com - Google tidak memperpanjang kontraknya untuk menggarap Project Maven dari Kementerian Pertahanan Amerika Serikat (AS).

Seperti dilansir The Verge, Project Maven adalah sistem artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan yang digunakan militer.

Project Maven ini bakal memanfaatkan AI untuk menganalisa gambar dari drone.

Baca Juga: Bug di Google Search, Ketik the1975..com yang Muncul Malah SMS

Sumber Foto: ifsec.events

Sumber Foto: ifsec.events

Nantinya, AI yang dikembangkan Google ini bakal menjadi pilot drone yang digunakan di medan perang.

Baca Juga: Majalah TIME Terbangkan 958 Drone untuk Cover Edisi Spesial

Yang ditakutkan, nantinya AI ini diberikan mandat untuk menggunakan senjata dalam peperangan.

Lebih ditakutkan lagi, AI dapat menyasar hingga menembaki rakyat sipil.

Bergabungnya Google dalam Project Maven ini, ternyata membuat gejolak dalam internal perusahaan tersebut.

Baca Juga: Inovasi Baru dari Sony, Kabel Charge Sekaligus Mendengarkan Musik

Dilansir NYTimes, sekitar 4 ribu karyawan Google menandatangani petisi yang meminta perusahaan tidak ikut dalam pengembangan teknologi senjata.

Sumber Foto: suasnews.com

Sumber Foto: suasnews.com

Baca Juga: Andalkan AI, CCTV Sukses Tangkal Pencurian di Toko

Dari rentetan protes karyawan ini, Akhirnya Google memutuskan untuk tidak melanjutkan kontraknya dalam Project Maven.

"Kontrak ini berisiko bagi reputasi Google dan berseberangan dengan nilai-nilai perusahaan." laporan reporter Gizmodo yang dimuat NYTimes.

Sebelumnya, pejabat senior Google sudah mengkhawatirkan keterlibatan perusahaan ini dalam proyek ini.

Sumber Foto: sanvada.com

Sumber Foto: sanvada.com

Melakukan bisnis dengan Pentagon berisiko membuat marah para peneliti AI yang telah bersumpah bahwa yang mereka kerjakan tidak digunakan militer.

Dari sisi Pentagon sendiri telah menghubungi sejumlah pengembang software untuk menggarap proyek ini. Dan keluarnya Google dianggap sebagai kemunduran.

Namun jika Google keluar dari proyek ini, Pentagon bakal dengan mudah menemukan perusahaan lain yang mau bekerja dengannya.

Hitekno.com/Agung Pratnyawan

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak