Perbandingan Snapdragon 680 vs Helio G99: Mana yang Lebih Kencang di 2025?

Hitekno.com - Snapdragon 680 dan Helio G99 adalah dua chipset populer yang sering menjadi andalan di smartphone kelas menengah berkat performa stabil dan efisiensi daya yang baik.

Meski berada di kelas harga yang mirip, Snapdragon 680 dan Helio G99 memiliki karakter yang berbeda dalam hal kecepatan, kemampuan grafis, hingga efisiensi daya.

Snapdragon 680 dikenal unggul dalam manajemen suhu dan ketahanan baterai, sementara Helio G99 lebih menonjol di performa gaming dan multitasking berat.

Melalui perbandingan ini, kita akan melihat seberapa besar perbedaan keduanya agar kamu bisa menentukan chipset mana yang paling sesuai dengan kebutuhan di tahun 2025 ini.

Perbedaan utama antara Snapdragon 680 dan Helio G99 ada pada fokus performanya. Helio G99 lebih unggul untuk gaming dan multitasking berkat CPU Cortex-A76 dan GPU Mali-G57 yang lebih bertenaga.

Sementara itu, Snapdragon 680 lebih hemat daya, stabil, dan unggul dalam pemrosesan kamera hingga 108MP.

Jadi, Helio G99 cocok untuk performa dan game, sedangkan Snapdragon 680 lebih ideal untuk penggunaan harian yang efisien dan adem.

Berikut penjelasan lebih detail dari perbandingan Snapdragon 680 vs Helio G99:

1. Perbedaan Snapdragon 680 vs Helio G99

Chipset adalah komponen utama pada smartphone yang berfungsi mengatur kinerja perangkat, mulai dari kecepatan prosesor, grafis, hingga efisiensi daya.

Baca Juga: Xiaomi Rilis Android 16 Lebih Dulu untuk HP Entry Level Dibandingkan Flagship

Sederhananya, chipset adalah otak HP yang menentukan seberapa cepat dan lancar ponsel saat digunakan.

Snapdragon 680 vs Helio G99 adalah perbandingan antara dua chipset kelas menengah populer yang sering digunakan pada smartphone dengan harga terjangkau.

Snapdragon 680 buatan Qualcomm dikenal dengan efisiensi daya yang tinggi, performa stabil, serta kemampuan kamera yang baik hingga resolusi 108MP.

Sementara Helio G99 buatan MediaTek lebih fokus pada performa tinggi, terutama untuk gaming dan multitasking, berkat penggunaan core CPU yang lebih cepat dan GPU yang lebih kuat.

Keduanya sama-sama dibuat dengan proses 6nm yang efisien, namun memiliki karakter berbeda, Snapdragon 680 unggul di ketahanan baterai dan kestabilan sistem, sedangkan Helio G99 unggul di performa dan kecepatan pengolahan data.

2. Desain Chipset

Keduanya menggunakan proses 6nm TSMC yang hemat daya, tetapi Snapdragon 680 mengandalkan konfigurasi 4 inti Kryo 265 Gold (Cortex-A73 @2.4GHz) + 4 inti Kryo 265 Silver (Cortex-A53 @1.9GHz) dengan GPU Adreno 610.

Sementara Helio G99 memakai arsitektur lebih modern dengan 2 inti Cortex-A76 @2.2GHz + 6 inti Cortex-A55 @2.0GHz dan GPU Mali-G57 MC2 yang mampu menangani game berat dengan frame rate lebih tinggi dan rendering lebih cepat.

3. Fitur Utama yang Dibandingkan

Helio G99 unggul signifikan dalam dukungan RAM LPDDR4x hingga 4266MHz (vs 2133MHz di Snapdragon), storage UFS 2.2 lebih konsisten, kamera hingga 200MP, Bluetooth 5.2, dan AI processing via APU khusus.

Sementara Snapdragon 680 hanya menawarkan keunggulan di ISP Spectra 346 yang lebih baik untuk video 1080p@60fps dan manajemen termal yang lebih stabil berkat desain fokus efisiensi.

4. Performa dan Benchmark

Berdasarkan pengujian 2025, Helio G99 mencetak AnTuTu v10 rata-rata 400.000 poin, Geekbench 6 single-core 565 dan multi-core 1.875, serta 3DMark Wild Life 1.101 poin, jauh di atas Snapdragon 680 yang hanya 280.000 (AnTuTu), 413/1.539 (Geekbench), dan 445 (3DMark).

Helio G99 mampu menjalankan Genshin Impact di 40 FPS medium dan PUBG Mobile di 60 FPS high setting, sedangkan Snapdragon 680 lebih cocok untuk game ringan dan multitasking dasar dengan suhu lebih rendah.

5. Kompatibilitas dan Ekosistem

Snapdragon 680 banyak diadopsi oleh brand besar seperti Xiaomi (Redmi Note 11), Realme (9i), Motorola (Moto G52), dan Samsung (Galaxy A14) dengan jaminan update software lebih panjang berkat dukungan Qualcomm yang solid.

Sementara Helio G99 lebih sering ditemukan di HP gaming, seperti Realme C55, Infinix Note 30, Tecno Pova 5, dan perangkat rugged dengan RAM hingga 12GB dan optimasi HyperEngine 3.0 untuk pengalaman bermain lebih lancar.

6. Kelebihan dan Kekurangan

Snapdragon 680 menawarkan keunggulan utama berupa daya tahan baterai hingga 10–15% lebih lama saat browsing atau streaming, suhu lebih dingin bahkan setelah pemakaian panjang, dan stabilitas sinyal 4G yang lebih konsisten, namun ia tertinggal jauh di performa gaming dan multitasking berat.

Sebaliknya, Helio G99 memberikan pengalaman gaming jauh lebih memuaskan dengan frame rate tinggi dan loading cepat, meskipun sedikit lebih panas dan boros daya saat beban maksimal.

7. Harga dan Nilai (Value for Money)

Di rentang harga Rp2–3,5 juta, HP berchipset Helio G99 seperti Infinix Note 30 atau Tecno Pova 5 memberikan nilai lebih tinggi bagi pengguna yang sering bermain game atau menjalankan banyak aplikasi sekaligus.

Sedangkan perangkat Snapdragon 680 seperti Redmi Note 11 atau Realme 9i menjadi pilihan ideal bagi pengguna casual yang mengutamakan baterai tahan seharian, kamera stabil, dan pengalaman penggunaan ringan tanpa lag berarti.

Jika kamu seorang gamer mobile, content creator ringan, atau butuh performa multitasking tinggi, Helio G99 adalah pilihan terbaik dengan rating, namun jika prioritasmu adalah baterai super awet, suhu dingin, dan penggunaan harian seperti sosmed, streaming, serta fotografi dasar, maka Snapdragon 680 tetap layak dipilih dengan rating .

Jadi, mau pilih Snapdragon 680 atau Helio G99, semua balik lagi ke kebutuhan kamu. Kalau lebih sering main game dan butuh performa ngebut, Helio G99 jelas lebih mantap.

Tapi kalau kamu cari HP yang adem, baterai awet, dan tetap smooth buat harian, Snapdragon 680 bisa jadi pilihan pas. Intinya, dua-duanya sama-sama solid di kelasnya, tinggal kamu yang tentuin mau fokus ke tenaga atau ketahanan.