Bahaya Cahaya Biru dari Layar HP, Ahli Sebut Bisa Berdampak ke Kulit

Tak hanya berbaya ke mata, penelitian temukan dampak cahaya biru dari layar HP ke kulit.

Agung Pratnyawan

Posted: Minggu, 13 September 2020 | 16:48 WIB
Ilustrasi smartphone. (Pixabay/Pexels)

Ilustrasi smartphone. (Pixabay/Pexels)

Hitekno.com - Tahukah kamu, layar HP atau smartphone bisa memancarkan blue light atau cahaya biru. Tidak hanya berbahaya ke mata, pancarannya ternyata bisa berdampak pada kulit manusia.

Dimuat Suara.com (13/9/2020), sebuah penelitian terbaru yang dilakukan dokter kulit, mungkin mendorong kamu untuk mengurangi waktu memandang layar HP.

Dr Shyamalar Gunatheesan, Konsultan Dermatologi di Yayasan Kulit dan Kanker di Klinik Psoriasis dan Kuku Biologis, telah memperingatkan bahwa cahaya biru dari ponsel cerdas sama buruknya dengan matahari bagi kulit kamu.

Berbicara kepada A Current Affair, Dr Gunatheesan menjelaskan bahwa lima hari kerja di depan perangkat digital, dapat memiliki dampak yang sama pada kulit seperti 25 menit di bawah sinar matahari.

"Dibutuhkan sekitar tujuh menit untuk benar-benar menjadi cokelat. Jadi itu penting. Paparan cahaya biru, terutama yang lama, periode yang lama, kamu akan mendapatkan lebih banyak hiperpigmentasi, sehingga perubahan warna coklat itu bisa terjadi. Kami melihatnya sebagai predisposisi penuaan kulit, bintik-bintik pada kulit, dan sedikit dehidrasi," jelasnya dilansir laman Mirror, Minggu (13/9/2020).

Beberapa perempuan sedang menatap layar ponsel. (Shutterstock)
Beberapa perempuan sedang menatap layar ponsel. (Shutterstock)

Menurut Dr Gunatheesan, cara termudah untuk melindungi kulit kamu adalah dengan membatasi jumlah waktu yang dihabiskan untuk perangkat kamu.

"Ini baik untuk kondisi mental kamu, tetapi juga baik untuk mata dan kulit kamu," tegasnya.

Sebagai alternatif, pengguna ponsel cerdas aktif harus mempertimbangkan menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung antioksidan termasuk Vitamin B3 atau Vitamin C.

"Tabir surya biasa tidak menghalangi cahaya biru karena itu dalam spektrum yang terlihat. Oksida besi adalah penghambat cahaya tampak terbaik. Jadi, tabir surya berwarna atau riasan berwarna yang mengandung oksida besi sebenarnya lebih baik daripada tabir surya yang kita miliki sekarang," pungkas Dr Gunatheesan.

Itulah hasil penelitian baru yang mendapati cahaya biru dari layar HP tidak hanya berbahaya bagi mata, namun juga kulit. (Suara.com/ Dythia Novianty).

Baca Juga: Bawa Layar MicroLED 163 Inci, LG Magnit Tawarkan Sensasi Bioskop Mini

×
Zoomed
Berita Terkait Berita Terkini

ROM Xiaomi berbeda tiap wilayah dan Taiwan dianggap paling ideal berkat fitur paling lengkap dan stabil....

gadget | 11:10 WIB

Pengguna dapat mengoptimalkan perangkat Xiaomi agar memperoleh skor benchmark maksimal....

gadget | 11:46 WIB

Program Beta HyperOS 3 Xiaomi memungkinkan pengguna mendapatkan akses awal ke fitur terbaru sambil memberikan umpan bali...

gadget | 14:08 WIB

Generasi terbaru dari seri kamera Fujifilm X-T30 III, apa yang ditawarkan?...

gadget | 12:10 WIB

HP lipat menawarkan kombinasi unik antara desain ringkas dan fungsi layar besar, serta fitur-fitur fleksibel yang tidak ...

gadget | 08:35 WIB