Dibongkar Mantan Karyawan, Pinjol Ilegal Akses Isi HP hingga Galeri Nasabah

Perusahaan pinjol ilegal meretas HP untuk mengakses SMS bahkan sampai galeri korbannya.

Agung Pratnyawan

Posted: Sabtu, 11 Februari 2023 | 17:56 WIB
Ilustrasi aplikasi pinjaman online. (Pixabay)

Ilustrasi aplikasi pinjaman online. (Pixabay)

Hitekno.com - Pinjaman online atau pinjol ilegal masih marak terjadi di dalam negeri. Oknum pinjol mengincar dan menguras dana-dana masyarakat yang menjadi nasabahnya.

Tak jarang oknum pinjol ilegal melakukan praktik keji dalam memaksa hingga mengancam nasabahnya untuk membayar pinjaman.

Banyak praktik keji yang dilakukan perusahaan pinjol ilegal untuk memeras para korbannya seperti dikutip tim HiTekno.com dari Suara.com.

Baca Juga: Sang Anak Terlilit Utang Pinjol Dalam Jumlah Besar, Ibu Ini Rela Jual Ginjalnya

Salah satunya, yaitu mengakses isi HP nasabah bakan sampai isi galery foto korban pinjol ilegal, sebagai pengancaman agar membayar cicilan.

Aksi meretas HP tersebut terbongkar dari mantan pegawai pinjol ilegal yang mengungkapkan praktik keji itu.

Seperti dikutip dari akun TikTok @bpi_basmipinjolilegal, nantan pegawai pinjol ilegal itu blak-blakan bercerita dengan pengacara kondang Hotman Paris terkait dengan data apa saja yang bisa diakses.

Baca Juga: 4 Fakta Kasus Ratusan Mahasiswa Terjerat Pinjol: Tagihannya Bikin Ngilu, Ini Tips agar Tidak Tertipu

"Cuma yang paling sadis ini bisa membuka galeri isi HP, itu bisa akses," beber dia.

Selain itu, semua aktivitas SMS dari HP para korban juga bisa diketahui oleh para perusahaan pinjol Ilegal.

"Itu bisa kita akses, nomor telepon, kontak seluruh, panggilan masuk, isi pesan dari si debitur," kata dia.

Baca Juga: Tips Keluar dari Jebakan Pinjol Ilegal, Jangan sampai Jadi Buronan Debt Collector

Menurut pegawai tersebut, Pinjol Ilegal itu bisa meretas HP para debiturnya lewat cara membaca IMEI, ketika mereka mendownload dan menyetujui akses.

"Karena ketika kita membuka aplikasi, menyetujui, IMEI kita sudah diserap untuk mereka (pinjol ilegal)," pungkas pegawai tersebut.

Sebelumnya, Pinjaman online atau Pinjol ilegal terus menjamur di dalam negeri. Bahkan, Satgas Waspada Investasi (SWI) selalu menemukan pinjol ilegal setiap bulannya.

Dalam catatan SWI, pada bulan Januari 2023 terdapat 50 pinjol ilegal yang beredar di masyarakat.

"Ini menunjukkan penawaran investasi dan pinjol ilegal masih terus mencari korban. Kondisi ini harus diwaspadai masyarakat untuk selalu berhati-hati memilih investasi dan memanfaatkan pinjaman online," ujar Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam Tobing dalam keterangannya, Kamis (2/2/2023).

Itulah praktik keji perusahaan pinjol ilegal dalam mengancam nasbahnya, bahkan sampai meretas HP untuk akses isi HP hingga bongkar-bongkar galeri. (Suara.com/ Achmad Fauzi)

Berita Terkait
Berita Terkini

Nah, kalau kamu belum pernah coba atau sedang menunggu rezeki dadakan, beberapa link Dana Kaget di bawah ini bisa kamu k...

internet | 18:52 WIB

Berikut ini beberapa tautan Dana Kaget yang saat ini sedang aktif dan bisa kamu klaim sekarang juga....

internet | 18:42 WIB

Sekarang saat yang tepat! Kamu bisa langsung mencoba klaim Dana Kaget yang sedang dibagikan hari ini melalui link di baw...

internet | 18:33 WIB

Buat kamu yang sudah tak sabar ingin mencoba keberuntungan, berikut ini beberapa tautan Dana Kaget yang bisa langsung ka...

internet | 18:25 WIB

Timothy Ronald merupakan pengusaha muda sekaligus infuencer asal Indonesia yang dikenal luas dalam bidang digital dan in...

internet | 15:12 WIB