Situs Ukraina Jadi Sasaran Serangan Siber, Diduga dari Rusia

Tidak bisa diaksesnya beberapa situsUkraina ini diduga gegara serangan siber yang mendadak ramai ke negara tersebut.

Agung Pratnyawan

Posted: Kamis, 24 Februari 2022 | 19:30 WIB
Ilustrasi hacker. (Pixabay/ Pete Linforth)

Ilustrasi hacker. (Pixabay/ Pete Linforth)

Hitekno.com - Sejumlah situs Ukraina termasuk milik bank dan pemerintah negara tersebut dilaporkan sempat tidak bisa diakses.

Tidak bisa diaksesnya beberapa situs Ukraina ini diduga gegara serangan siber yang mendadak ramai ke negara tersebut.

Dimuat Suara.com, dugaan awal terkait dengan serangan siber dari Rusia ke Ukraina yang banyak muncul beberapa waktu belakangan.

"Insiden ini tampaknya berkaitan dengan DDos attack (Distributed denial of Service) yang terjadi beberapa waktu ini," kata perusahaan internet NetBlocks dalam tweetnya, dikutip dari BBC, Kamis (24/2/2022).

DDoS adalah serangan yang dirancang untuk membuat situs web jadi offline dengan banyaknya akses masuk dan membuatnya crash.

"Serangan DDoS massal lainnya sudah dimulai ke sini," kata Menteri Transformasi Digital Ukraina, Mykhaylo Fedorov, melalui Telegram.

Data NetBlocks memperlihatkan bahwa efek serangan DDoS ini sudah dimulai pada Rabu sore, dan makin memburuk setelahnya.

Serangan siber di Ukraina. [Twitter]
Serangan siber di Ukraina. [Twitter]

Peneliti mengatakan bahwa website militer dan perbankan di Ukraina kini mulai pulih lebih cepat usai serangan siber.

Pemulihan ini dinilai sebagai kesiapan dan peningkatan kapasitas untuk mitigasi apabila terjadi serangan.

"Meski begitu, insiden ini masih berlangsung dengan latensi dan outage di Security Service Ukraina, yang menunjukkan efek parah dari insiden itu," sambungnya.

Baca Juga: 10 Situs Download Font Gratis dan Beragam

Minggu lalu, serangan DDoS serupa juga muncul dan membuat beberapa situs di Ukraina offline.

Inggris dan Amerika Serikat mengklaim kalau serangan ini dilakukan oleh hacker Rusia yang diperintah langsung oleh pemerintah, atau yang disebut Kremlin.

Pemerintah membantah bahwa serangan itu melibatkan mereka.

Lalu pada Januari, pemerintah Ukraina menuduh Rusia bahwa merekalah yang menjadi dalang dari serangan DDoS ke 70 situs milik pemerintah.

Serangan siber itu juga berisi ancaman ke Ukraina untuk bersiap menghadapi situasi.

Akankah situs Ukraina menjadi korban serangan siber hacker Rusia terkait situasi yang sedang memanas belakangan? (Suara.com/ Dicky Prastya).

Berita Terkait Berita Terkini

Dokter Tifa menemukan kejanggalan antara transkrip nilai milik Jokowi dengan transkrip nilai yang dimiliki lulusan UGM l...

internet | 10:26 WIB

Google menampilkan doodle Pacu Jalur untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia....

internet | 07:55 WIB

Temukan 3 cara keluar dari Mode Aman Vivo hanya dalam 1 menit. Praktis dan aman untuk semua tipe Vivo....

internet | 22:42 WIB

Jangan ketinggalan! Link DANA Kaget hari ini sudah aktif dan bisa diklaim. Peluang dapat saldo gratis. Cek link terperca...

internet | 10:35 WIB

JANGAN DIKLIK! Viral link kuota internet gratis 50 GB jelang Hari Kemerdekaan adalah hoaks berbahaya. Kenali modus penip...

internet | 09:25 WIB