Andalkan GoAds, Ini Cara Gojek Bantu Puluhan Mitra GoFood Perluas Pasar

Dengan layanan Gojek ini, mitra GoFood bisa merasakan berbagai keuntungan

Agung Pratnyawan | Amelia Prisilia
Kamis, 16 September 2021 | 19:30 WIB
GoFood di aplikasi Gojek (dok. Gojek)

GoFood di aplikasi Gojek (dok. Gojek)

Hitekno.com - Gojek telah mengenalkan platform iklan digital GoAds yang diklaim tepat sasaran dan terjangkau. Salah satu solusi yang telah digunakan oleh beberapa mitra GoFood dalam memperluas pasar mereka.

Untuk bisa menjangkau lebih banyak pelanggan, mitra usaha kuliner juga membutuhkan dukungan visibilitas yang efektif. Disinilah hadir GoAds layanan iklan Gojek yang tepat sasaran, terjangkau, dan dapat diatur secara mandiri via aplikasi GoBiz.

Chief Commercial Officer Gojek, Antoine de Carbonnel mengatakan, "Layanan GoFood telah menjadi andalan jutaan pelanggan dalam menjelajah lebih dari 20 juta menu kuliner yang disediakan oleh 750.000 mitra GoFood. Terlebih di masa pandemi ini, semakin banyak masyarakat memanfaatkan layanan GoFood untuk memenuhi kebutuhan kuliner dari rumah. Melihat kesempatan eksposur yang tinggi ini, Gojek menciptakan solusi iklan digital di dalam platform, GoAds. Dengan GoAds, mitra usaha kuliner pun dapat menggali berbagai peluang untuk menggaet lebih banyak pelanggan. Solusi iklan digital GoAds menjembatani kebutuhan UMKM akan biaya pemasangan iklan yang sesuai budget dan tepat sasaran."

Baca Juga: GoFood Pelopori Fitur Ulasan Pelanggan dan Rekomendasi Kuliner Lokal

Dengan GoAds, mitra usaha GoFood bisa merasakan berbagai keuntungan, diantaranya:

  • Dapat beriklan tepat sasaran: GoAds menawarkan 2 jenis iklan untuk UMKM kuliner yang disesuaikan dengan kebiasaan pelanggan dalam menjelajah kuliner di halaman GoFood, diantaranya 1) Partner Jempolan untuk menyasar pelanggan yang gemar menjelajah kuliner di laman ‘Eksplor’ dan memilih menu ‘Resto dengan rating Jempolan’; 2) Iklan Kategori GoFood untuk tampil di kategori menu ‘Aneka kuliner menarik - Minuman, Jajanan, Aneka nasi, dll’ dan menu favorit pelanggan, seperti ‘Terdekat, Terlaris, Terfavorit, dan Menu sehat’ yang ada di GoFood.
  • Biaya terjangkau, hanya membayar bila iklan di-klik oleh pelanggan: Berbeda dengan placement iklan digital lainnya, GoAds lebih efektif karena mitra usaha hanya membayar biaya sesuai jumlah klik pelanggan. Dengan harga yang terjangkau, iklan bisa tetap tepat sasaran karena hanya muncul di aplikasi pelanggan dengan radius 4 km dari resto.
  • Laporan performa transparan: Sebagai insight atas upaya iklan yang dilakukan, mitra usaha bisa mengakses laporan biaya dan performa iklan lewat aplikasi GoBiz, seperti aktual klik, klik pesanan, pertumbuhan kunjungan resto, hingga Return of Investment (ROI).

"Sejak pertama diluncurkan pada Juli 2020, GoAds telah sukses membantu lebih dari 20.000 mitra GoFood memperluas jangkauan pasar dengan hasil yang sangat positif. Hal ini membuat kami semakin semangat berinovasi. Terbaru dari GoAds, kami menambahkan fitur Ads Manager, dimana
mitra bisa mengatur periode beriklan sesuai kebutuhan, budget, dan waktu operasional outlet mereka. Pengaturan ini dapat dilakukan secara mandiri di aplikasi GoBiz," ungkap Antoine.

GoAds, layanan iklan dari Gojek yang digunakan mitra Gofood. (Gojek)
GoAds, layanan iklan dari Gojek yang digunakan mitra Gofood. (Gojek)

Djunarto pemilik restoran Bakmi Ayam Yamin Kingkong Cipondoh di Jakarta Optimalkan Iklan Partner Jempolan untuk Tingkatkan Penjualan
Djunarto mengatakan bahwa dirinya selalu mencoba berbagai fitur yang ditawarkan oleh GoBiz, termasuk Promo Partner Jempolan terbaru yang kini dilengkapi dengan fitur optional.

Baca Juga: GoFood Hadirkan Promo Hemat Dukung Masyarakat di Masa PPKM

Menurut Djunarto, fitur optional ini membantu pengusaha UMKM kuliner untuk meraih pelanggan baru, karena bisa disesuaikan dengan kebiasaan pelanggan yang berbelanja di resto mereka.

"Saya memiliki usaha bakmi, biasanya restoran kami ramai pada pagi dan sore hari. Untungnya, iklan lewat GoAds bisa diatur melalui Ads Manager, jadi saya memasang iklan hanya di jam sibuk tersebut. Di bulan Agustus, saya iseng mencoba beriklan selama 5 hari dengan modal sekitar Rp 80.000 dan mengatur jadwal tayang iklan sesuai peak hours resto kami dan ternyata metode ini memberikan hasil yang maksimal, bahkan saat saya cek di akhir periode iklan, pendapatan yang saya dapatkan mencapai 10.8 kali lipat dari modal yang saya keluarkan."

"Yang saya suka dari GoAds ini adalah laporannya yang sangat transparan. Kita bisa mengetahui secara langsung jumlah pelanggan yang meng-klik resto saya lewat Iklan Partner Jempolan dan jumlah pelanggan yang akhirnya lanjut hingga pembayaran. Selain itu, saya juga bisa melihat
persentase pelanggan baru yang berbelanja di resto," ungkap Djunarto.

Baca Juga: GoFood dan Kemenparekraf Bekali Ribuan Mitra Usaha Pentingnya Prokes

Untuk mengatur tampilan Iklan Partner Jempolan, mitra usaha bisa mengakses shuffle card Ads manager di halaman depan aplikasi GoBiz, kemudian memilih budget sesuai kebutuhan, mengatur jadwal munculnya iklan, dan melakukan konfirmasi pengaturan Iklan Partner Jempolan. Lalu, iklan resto akan langsung muncul di kategori ‘Partner Jempolan’.

"Selain menghadirkan solusi iklan digital, GoFood terus mendorong permintaan pelanggan terhadap produk kuliner UMKM melalui berbagai inisiatif untuk semakin mendukung UMKM #BangkitBersama, seperti tile khusus #PesanDariUMKM yang memudahkan pelanggan mendukung UMKM kuliner di sekitar serta berkolaborasi dengan Tokopedia pada acara WIB (Waktu Indonesia Belanja) yang menghubungkan jutaan pelanggan GoFood dengan mitra usaha GoFood, termasuk UMKM," tutup Antoine.

Baca Juga: GoFood dan Kemenparekraf Bekali Ribuan Mitra Pentingnya Protokol Kesehatan

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak