Gegara Isu Babi Ngepet, Nama Depok Meroket di Twitter

Waduh, Depok langsung jadi perbincangan setelah isu babi ngepet viral.

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta

Posted: Kamis, 29 April 2021 | 20:21 WIB
Ilustrasi babi ngepet yang viral. (Instagram @ndorobeii)

Ilustrasi babi ngepet yang viral. (Instagram @ndorobeii)

Hitekno.com - Tak melulu soal KPop atau isu politik, kini nama Depok ikut meroket di Twitter. Puluhan ribu netizen mencuitkan mengenai Depok sehingga menempati trending topik di Twitter.

Pantauan dari situs Trends24.in, Depok mulai terdeteksi di jajaran trending topik mulai pukul 15.00 WIB. Cuitan semakin masif setelah mendekati momen berbuka puasa sehingga sempat memuncaki trending topik.

Saat artikel ini dibuat, Depok menduduki trending topik nomor tiga di Twitter regional Indonesia setelah dicuitkan lebih dari 44 ribu kali. Nama Depok meroket di Twitter setelah isu mengenai babi ngepet viral di media sosial.

Baca Juga: Gegara Meme, Pasangan Ini Sepakat Putus Pas Bulan Ramadhan

Pihak berwenang sudah menyatakan bahwa isu babi ngepet hanyalah rekayasa dari oknum tidak bertanggung jawab. Cerita babi ngepet ini sempat menghebohkan warga Bedahan, Sawangan Depok. Ustadz Adam Ibrahim diduga yang pertama menyebarkan berita hoaks.

"Kami sampaikan semua yang sudah viral tiga hari sebelumnya itu adalah hoaks, itu berita bohong. Kejadiannya tidak seperti apa yang diberitakan," ujar Kapolresta Depok Kombes Imran Siregar dalam jumpa pers di Polresta Depok, Jl Margonda Raya, Depok, dikutip dari Suarabogor.id, Kamis (29/4/2021).

Nama Depok trending di Twitter. (Trends24.in)
Nama Depok trending di Twitter. (Trends24.in)

Setelah isu babi ngepet yang ada ternyata merupakan rekayasa, netizen langsung berbondong-bondong mencuitkan kata Depok. Sebagian di antaranya memberikan ilustrasi meme hingga melakukan troll atau sindiran.

Baca Juga: Jual Masakan Daging Babi, Tulisan di Menu Ini Bikin Netizen Salfok

Salah satu cuitan yang mendapatkan perhatian adalah milik akun @whenscarves. Ia membagikan ilustrasi sindiran "Timeline Sejarah Depok 1992 -2021" yang membuat netizen heboh. Cuitannya berhasil viral setelah memperoleh lebih dari 18 ribu Retweet dan 50 ribu Like.

Dalam meme sindiran "Timeline Sejarah Depok 1992 -2021" nama Ayu Ting Ting bahkan ikut terseret. Masih belum diketahui mengenai fakta timeline tersebut, namun netizen menyoroti kabar "babi ngepet" serta "babi ngepet reborn" yang datang dari Depok.

Cuitan timeline sejarah Depok viral di Twitter. (Twitter/ whenscarves)
Cuitan timeline sejarah Depok viral di Twitter. (Twitter/ whenscarves)

Mereka juga turut menyoroti kasus Reynhard Sinaga (2020) yang diketahui memiliki rumah di Depok, Jawa Barat. Kata Depok yang riuh di Twitter memancing beragam komentar dari netizen.

Baca Juga: Mirip Adegan dalam Game, Terduga Teroris Mabes Polri Jadi Meme Kocak

"Depok tuh sering bikin kaget, saking seringnya orang bule pun kalo kaget ngomongnya depok, watt depok it is, gitu," canda @mon*Ga*Ad*Money.

"Babi ngepetnya kemaren ternyata hoax. Kasihan babinya kan (emoticon sedih)," balas @fi*dk*r*iasari.

Depok jadi bahan omongan netizen di Twitter. (Twitter)
Depok jadi bahan omongan netizen di Twitter. (Twitter)

"Sok-sokan memisahkan diri dari Bogor sih wkwk," cuit @i*m*a*eziq.

Baca Juga: Lama Tak Digunakan, Kampus Ini Sampai Disatroni Babi Hutan

Hingga artikel berita ini ditulis, Depok masih menempati deretan trending topik di Twitter. Pembahasan mengenai babi ngepet juga mengundang banyak troll dari penggemar meme.

Berita Terkait
Berita Terkini

VPN online memungkinkan pengguna internet di Indonesia untuk terhindar dari risiko keamanan siber....

internet | 17:26 WIB

Program Dell AI untuk Telekomunikasi, yang merupakan bagian dari Dell AI Factory, menjawab semua tantangan tersebut deng...

internet | 15:13 WIB

Zoho Analytics versi baru ini menambahkan kekuatan, kecerdasan, dan fleksibilitas untuk melayani lebih banyak bisnis....

internet | 15:04 WIB

Berbagai kemampuan ditawarkan ZohoCRM for Everyone....

internet | 15:09 WIB

Portofolio baru Dell ini dirancang untuk membantu meningkatkan produktivitas organisasi dan karyawan di Indonesia memasu...

internet | 14:41 WIB