Investasi ke Tokopedia, Google dan Temasek Gelontorkan Rp 4,9 Triliun

Google dan Temasek akan bergabung investor Tokopedia sebelumnya, SoftBank dan Alibaba.

Agung Pratnyawan
Selasa, 17 November 2020 | 11:00 WIB
Logo Tokopedia. (Tokopedia)

Logo Tokopedia. (Tokopedia)

Hitekno.com - Google dan Temasek, dua perusahaan raksasa yang dikabarkan sepakat untuk berinvestasi dengan nilai fantastis ke Tokopedia, startup ecommerce dari Indonesia.

Tak tanggung-tanggung, Google dan Temasek telah sepakat untuk menguncurkan investasi senilai 350 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 4,9 triliun ke Tokopedia.

Diwartakan Bloomberg, investasi dari Google dan Temasek itu akan dimanfaatkan oleh Tokopedia untuk mendanai rencana ekspansi setelah wabah Covid-19 berhasil dikalahkan.

Baca Juga: Tokopedia Beri Jaminan, Ongkir Kembali 100% Jika Pesanan Telat Sampai

Jumlah lebih sedikit dari target antara 500 juta dolar sampai 1 miliar dolar AS, seperti yang diwartakan oleh Bloomberg pada awal Juli 2020 kemarin. Tokopedia saat ini disebut sedang mencari investor lain.

Tokopedia, pada Senin (16/11/2020), memang sudah mengonfirmasi akan menerima investasi baru dari Google dan perusahaan investasi Singapura, Temasek.

"Kami sangat senang menyambut Temasek dan Google sebagai pemegang saham Tokopedia," tulis CEO sekaligus pendiri Tokopedia, William Tanuwijaya, lewat Instagram dan Twitter.

Baca Juga: Maksimalkan iOS 14 dan Produk Apple, Tokopedia Hadirkan Deretan Inovasi Ini

"Kami percaya kerja sama ini bisa mendorong terwujudnya cita-cita Tokopedia untuk menjadi perusahaan yang kuat dan berkelanjutan, agar dapat terus mengakselerasi transformasi digital dan melakukan pemerataan ekonomi melalui teknologi di Indonesia," lanjut dia.

Co-Founder sekaligus CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, di Jakarta, Rabu (19/6/2019). [Suara.com/Tivan Rahmat]
Co-Founder sekaligus CEO Tokopedia, William Tanuwijaya, di Jakarta, Rabu (19/6/2019). [Suara.com/Tivan Rahmat]

Sayang Tokopedia belum membeberkan jumlah investasi Google dan Temasek tersebut. Dua investor ini pun belum memberikan keterangan resmi, termasuk soal besarnya investasi mereka.

Di Tokopedia Google dan Temasek akan bergabung bersama investor lawas seperti bank investasi Jepang, SoftBank dan Alibaba, raksasa internet dari China.

Baca Juga: Nggak Pakai Ribet, Begini Cara Beli Diamond Mobile Legends dari Tokopedia

Pasar ecommerce Indonesia memang sedang jadi incaran banyak perusahaan. 

Pada awal November ini, Bukalapak - salah satu pesaing Tokopedia - menerima investasi senilai 100 juta dolar AS atau sekitar Rp 1,45 triliun. Salah satu investor yang terlibat dalam pendanaan startup asal Indonesia itu adalah Microsoft.

Menurut hitung-hitungan Google, Temasek, dan Bain & Co, pasar e-commerce Indonesia akan bertumbuh dari 21 miliar dolar AS pada 2019 menjadi 82 miliar dolar AS pada 2025.

Baca Juga: Rayakan 11 Tahun, Berbagi Inspirasi Melalui Tokopedia Play Fest

Itulah kabar terbaru dari Google dan Temasek yang mengucurkan dana investasi ke Tokopedia dengan nilai fantastis. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak