CEK FAKTA: Benarkah PDIP Sengaja Suruh Bakar Benderanya dalam Demo?

Beredar klaim yang menyebutkan PDIP sengaja menyuruh orang untuk membakar bendera partai mereka, benarkah?

Agung Pratnyawan
Selasa, 30 Juni 2020 | 07:31 WIB
CEK FAKTA: PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)

CEK FAKTA: PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)

Hitekno.com - Beredar video yang menampilkan pria diduga pelaku pembakaran bendera Partai PDIP saat demo tolak RUU HIP terjadi di Gedung DPR RI pada Rabut (24/4/2020). Pelaku disebut-sebut sebagai orang suruhan dari partai tersebut.

Video yang mengklaim pelaku adalah suruhan PDIP untuk bakar bendera tersebut diunggah oleh akun Facebook bernama @Laki.

Dalam video berdurasi satu menit tersebut memperlihatkan seorang pria tengah duduk dan diinterogasi oleh beberapa orang lainnya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Pemuda Ini Terkena TikTok Syndrome?

Hingga saat ini, sebaran akun @Laki telah dibagikan sebanyak satu kali dan mendapat 33 komentar dari pengguna Facebook lainnya.

Berikut isi narasinya:

"Nemu vidio di pos di grup. Apa ini bener? Kalo bener .. K napa pdi p segitunya kalo bikin sekenario .. apa ini sama dg mobil smk dan foto di lobang got.."

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Wapres Sebut Dampingi Presiden Rapat di Istana Kodok?

Pada bagian cover video, nampak tulisan yang menyebutkan pelaku orang suruhan PDIP. Berikut isi narasi cover video"

"PDIP menyuruh orang untuk membakar bendera PDIP".

 

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Jakarta Kembali Zona Merah dan Bogor jadi Zona Hitam?

PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)
CEK FAKTA: Benarkah PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)

Benarkah PDIP sengaja suruh orang bakar bendera partainya saat demo seperti diklaim tersebut?

Penjelasan

Berdasarkan penelusuran dan cek fakta Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com, Senin (29/6/2020), klaim PDIP menyuruh orang untuk membakar bendera PDIP adalah klaim yang salah. Video yang diunggah tersebut merupakan video lama dan tidak ada kaitannya dengan pembakaran bendera PDIP.

Baca Juga: Lebih Selektif, Google Kini Sematkan Label Cek Fakta Pada Gambar

Saat dilakukan pencarian fakta melalui mesin pencari gambar milik Google, diketahui bahwa gambar serupa pernah digunakan oleh beberapa media untuk memberitakan kejadian pada tahun 2018.

PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)
CEK FAKTA: Benarkah PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)

Pria dalam video tersebut adalah terduga pelaku perusak baliho penyambutan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono di Pekanbaru. Tak hanya baliho SBY, pelaku juga merusak sejumlah atribut Partai Demokrat.

Salah satu yang menggunakan gambar serupa dengan video tersebut adalah detik.com pada artikel berjudul “Ini Tampang Pelaku Perusak Baliho SBY di Pekanbaru” yang ditayangkan pada 15 Desember 2018.

Dikutip dari detik.com, disebutkan terduga pelaku perusak baliho penyambutan SBY hingga atribut Partai Demokrat di Pekanbaru, Riau telah diamankan oleh pihak berwajib.

PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)
CEK FAKTA: Benarkah PDIP suruh orang bakar benderanya di demo tolak RUU HIP? (Turnbackhoax.id)

Kesimpulan

Dari penjelasan cek fakta di atas dapat disimpulkan, klaim PDIP menyuruh orang untuk membakar bendera PDIP di demo tolak RUU HIP adalah klaim yang tidak benar. Klaim tersebut masuk dalam kategori konten yang menyesatkan atau misleading content.

Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok. Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.

Misleading content dibentuk dengan cara memanfaatkan informasi asli, seperti gambar, pernyataan resmi, atau statistik, akan tetapi diedit sedemikian rupa sehingga tidak memiliki hubungan dengan konteks aslinya. (Suara.com/ Chyntia Sami Bhayangkara).

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak