Ucapkan Salam Perpisahan, Layanan Streaming Hooq Tutup Besok!

Pada akhir Maret kemarin Hooq secara resmi sudah mengajukan likuidasi di Singapura.

Dinar Surya Oktarini
Rabu, 29 April 2020 | 19:04 WIB
Ilustrasi aplikasi Hooq. (Google Play Store)

Ilustrasi aplikasi Hooq. (Google Play Store)

Hitekno.com - Layanan streaming Hooq resmi di tutup di Indonesia, perusahaan asal Singapura ini ucapkan salam perpisahan pada para penggunanya di Indonesia. 

Melalui akun Twitter resminya, Hooq menyampaikan bahwa eksistensi layanan streamingnya akan berakhir pada esok hari, Kamis 30 April 2020.

"Di hari ini, tibalah pula akhir dari perjalanan Hooq dalam menceritakan berbagai kisah-kisah yang luar biasa pun menghibur. Di hari ini, mungkin akan penuh dengan kesedihan, bahkan isak tangis yang memburu," cuit Hooq dalam sebuah thread.

Baca Juga: Video Call WhatsApp Bisa 8 Orang, Begini Cara Pakainya

"Namun, memori kebersamaan kita selama ini telah terekam dalam ingatan dan membekas dalam kalbu. Memori yang akan menghapus tetesan air mata yang mengalir membasahi pipi," lanjutnya.

Pihak perusahaan pun mengucapkam terima kasih kepada para pelanggannya di Indonesia yang tetap bersama Hooq hingga di penghujung jalannya.

Ilustrasi aplikasi Hooq. (Google Play Store)
Ilustrasi aplikasi Hooq. (Google Play Store)

"Terima kasih untuk kebersamaan kita. Terima kasih untuk dukungan kalian selama ini. Terima kasih untuk semuanya. Tanpa kalian Hooq tidak akan bisa mencapai titik raihan terjauhnya, yakni hari ini. Hari ini, kami pamit. #TerimaKasihIndonesia," tandasnya.

Baca Juga: Aplikasi Shooper, Solusi Praktis untuk Berbelanja Hemat

Sebelumnya diwartakan bahwa Hooq memang telah menyerah dalam persaingan layanan video streaming karena tak mampu melawan dominasi para pemain lama termasuk Netflix.

Pada akhir Maret kemarin Hooq secara resmi sudah mengajukan likuidasi di Singapura karena terus gagal meraih target dan tak kunjung meraup untung.

Hooq sendiri adalah salah satu unit usaha milik operator telekomunikasi Singapura, Singapore Telecommunication (Singtel).(Suara.com/Tivan Rahmat)

Baca Juga: CEO Huawei Akui Butuh 300 Tahun untuk Saingi Apple dan Google

Berita Terkait
TERKINI

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB

Dell Technologies menyoroti tren-tren baru yang akan membentuk industri teknologi pada tahun 2024 dan di masa depan....

internet | 12:06 WIB

Meningkatkan sistem keamanan menjadi langkah yang baik, tetapi upaya tersebut hanya menjangkau permukaan penyalahgunaan ...

internet | 07:24 WIB

Di tengah tingginya frekuensi insiden keamanan siber di Indonesia, hanya 53 persen yang siap untuk mencegah insiden ters...

internet | 07:25 WIB

Berikut adalah beberapa kata kunci yang perlu kita pahami, agar kita dapat lebih mengenali istilah AI....

internet | 09:45 WIB

Nokia Bell Labs mendemonstrasikan teknologi proof-of-concept ini untuk pertama kalinya....

internet | 08:53 WIB
Tampilkan lebih banyak