CEK FAKTA: Benarkah Malaysia-Singapura Semprot Racun Bunuh Virus Corona?

Benarkah tentara Malaysia dan Singapura semprotkan racun ke udara guna membunuh virus corona?

Agung Pratnyawan
Senin, 23 Maret 2020 | 11:30 WIB
Ilustrasi virus corona. (Pixabay)

Ilustrasi virus corona. (Pixabay)

Hitekno.com - Berdar sebuah pesan berantai yang mengklaim kabar adanya pasukan Malaysia dan Singapura menyemprotkan racun ke udara guna membunuh virus corona.

Kabar ini beredar melalui pesan berantai di grup WhatsApp. Saking banyaknya beredar, pesan berantai ini sempat membuat publik resah.

Berikut adalah isi pesannya:

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Donald Trump Pingsan saat Pidato karena Virus Corona?

"Pemberitahuan bahwasanya nanti malam pada pukul 23.00 WIB agar kita tidak ada yang keluar rumah, jika Anda menjemur pakaian atau makanan segera diangkat dibawa masuk karena mulai pukul 23.00 WIB akan ada penyemprotan racun untuk virus corona dari Malaysia dan Singapura melalui udara. Bila besok pagi hujan jangan keluar rumah dulu sampai hujan berhenti. Mohon beritahukan kepada keluarga, sahabat, atau tetangga Bapak/Ibu sekalian. Terima kasih."

Namun, apakah pesan tersebut berisi informasi yang dapat dipercaya? Benarkan Malaysia dan Singapura semprotkan racun untuk membunuh virus corona di udara?

Hoaks Malaysia dan Singapura bakal semprot racun untuk basmi virus corona (Turnbackhoax.id).
Hoaks Malaysia dan Singapura bakal semprot racun untuk basmi virus corona (Turnbackhoax.id).

PENJELASAN

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Tentara AS Oleskan Air Liur di Bus Wuhan?

Berdasarkan cek fakta dan penelusuran Turnbackhoax.id -- jaringan Suara.com pada Minggu (22/3/2020), didapati fakta bahwa kabar mengenai adanya penyemprotan racun oleh pasukan tentara Malaysia dan Singapura adalah kabar hoaks.

Panglima Angkatan Tentara Malaysia, Jenderal Tan Sri Affendi Buang telah memberikan klarifikasi terkait hal ini melalui akun Facebook Markas Angkatan Tentera Malaysia.

"Panglima Angkatan Tentera Malaysia, Jeneral Tan Sri Affendi Buang menegaskan berita yang tular di media sosial itu adalah palsu. Dalam satu kenyataan, beliau berkata walaupun tidak dinyatakan jenis helikopter milik pasukan perkhidmatan mana sama ada Tentera Darat, TUDM atau TLDM namun penggunaan perkataan tentera serta hebahan tidak benar boleh mencetuskan suasana panik. Orang ramai juga dinasihatkan tidak mudah terpengaruh dengan sebarang berita yang boleh mencetuskan kebimbangan," demikian seperti dikutip dari situs berita.rtm.gov.my.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkan Foto Menhub Budi Karya Sumadi Duduk Sebelah Jokowi?

KESIMPULAN

Berdasarkan klarifikasi tersebut maka jelas bahwa kabar adanya penyemprotan racun merupakan kabar hoaks. Kabar tersebut dibuat dan disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab.

Itulah hasil cek fakta pada pesan berantai mengklaim Malaysia dan Singapura semprot racun ke udara guna membunuh virus corona yang ternyata tidak benar alias hoaks. (Suara.com/ Ruhaeni Intan).

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Tahan Napas 10 Detik Bisa Tes Gejala Virus Corona?

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak