Tanggapan Gojek Pada Kasus Penipuan yang Menimpa Asisten Nia Ramadhani

Menggunakan teknik social engineering, kasus penipuan ini mengatasnamakan mitra Gojek.

Agung Pratnyawan
Rabu, 26 Februari 2020 | 15:32 WIB
Driver ojol Gojek. (dok. Gojek)

Driver ojol Gojek. (dok. Gojek)

Hitekno.com - Theresa Wienathan, asisten Nia Ramadhani ini sempat mengaku telah kena penipuan yang mengatasnamakan pengemudi ojek online atau driver ojol. 

Melalui akun Instagram miliknya, Theresa Wienathan menceritakan kasus penipuan yang menimpanya. 

Awalnya, Theresa Wienathan memesan kopi melewati aplikasi ojek online. Namun, sang driver ojol mengaku jika uangnya tidak cukup untuk membayar pesanan.

Baca Juga: Coffe Shop Raline Shah Dicatut Oknum Penipuan Ojol, Begini Curhatnya

Setelahnya, ada oknum lain yang mengaku pihak restoran menghubunginya lewat pesan singkat. Oknum ini mengarahkan asisten Nia Ramadhani tersebut dengan beberapa langkah.

"Orangnya kirimin aku ini untuk langkah-langkah bayarnya, dan ada kode awalan +055, awalnya agak janggal memang tapi aku coba ikutin dan ga gitu notice. Yang pertama aku transfer nggak pake barcode, dan ini jawabannya, katanya gak masuk, dia minta aku ikutin steps yang dia fotoin dan akupun akhirnya ikutin pake kode awalan 055 itu," kisahnya.

Nia Ramadhani dan Theresa Wienathan. (Instagram/ theresawienathan)
Nia Ramadhani dan Theresa Wienathan. (Instagram/ theresawienathan)

Sialnya, uang di ATM Theresa Wienathan terkuras hingga Rp 5.549.200. Padahal harusnya ia hanya mentransfer Rp 49.200 saja.

Baca Juga: Driver Ojol Keluhkan Sistem Pembagian Order, Ini Tanggapan Gojek

Ternyata uangnya masuk ke account dompet digital orang lain. Kini ia lebih memilih untuk pasrah dan ikhlas atas kejadian yang menimpanya.

Statement Gojek atas penipuan yang dialami oleh Theresa Wienathan

Menyikapi kasus yang menimpa Theresa Wienathan, pihak Gojek memberikan tanggapannya. Rosel Lavina, VP Corporate Affairs Food Ecosystem Gojek menyampaikan kemanan pengguna dan mitra adalah prioritas.

Baca Juga: Asisten Nia Ramadhani Kena Tipu Driver Ojol, Jutaan Rupiah Melayang

"Kami mengecam kasus penipuan berbasis social engineering yang menimpa Ibu Theresa Wienathan dan salah satu mitra Gojek kami. Penipu dengan mengatasnamakan mitra driver Gojek, meminta customer mentransfer sejumlah uang ke akun penipu." Rosel Lavina.

Pihak Gojek telah menghubungi Ibu Theresa mengenai kasus tersebut dan siap membantu agar penipu dapat diusut dan ditindak oleh pihak kepolisian.

"Dengan ini juga terus mengingatkan pengguna dan mitra Gojek jangan memberikan kode atau informasi rahasia apapun oleh pihak yang mengaku dari Gojek." lanjutnya.

Baca Juga: Soal Penipuan dan Chat Pelecehan yang Viral, Ini Tanggapan Gojek

Gojek mengapresiasi Ibu Theresa yang membantu mengedukasi masyarakat tentang metode penipuan yang dikenal dgn "social engineering", atau penipuan dengan mencatut nama perusahaan.

Gojek juga mengajak segenap masyarakat untuk saling mengingatkan agar jangan memberikan kode apapun kepada siapapun, karena Gojek dan mitra tidak pernah meminta kode apapun lewat cara apapun.

Jika ada keraguan, silahkan hubungi customer service kami yang beroperasi 24 jam sehari, 7 hari seminggu di 021-50849000 atau melalui email ke [email protected].

Berita Terkait

TERKINI

Zoho Corporation mengumumkan pencapaiannya mendapatkan lebih dari100 juta pengguna di lebih dari 55 aplikasi bisnis.
internet | 13:58 WIB
Local Media Summit 2023 menjadi ajang pertemuan tahunan para pengelola media lokal se-Indonesia.
internet | 10:22 WIB
Cek seperti apa kerja sama Exabytes Indonesia dan EasyStore untuk para UMKM ini.
internet | 18:05 WIB
Ada juga promo menarik disiapkan Grab Indonesia dan OVO untuk HUT ke-78 RI.
internet | 17:57 WIB
Salah satu aplikasi populer yang memungkinkan pengguna untuk menikmati komik dan manga.
internet | 12:23 WIB
Solusi Hemat yang mencerminkan#PastiAdaJalan, Semangat Indonesiadipercaya bisa memperluas pangsa pasar Gojek di Indonesia
internet | 13:07 WIB
Dalam GIIAS 2023, JKIND menawarkan LLumar Pinnacle sebagai produk kaca film andalannya.
internet | 12:56 WIB
Menguraikan petunjuk yang ditinggalkan oleh situs Telco X.
internet | 12:00 WIB
Staffinc Suite yang membantu Ariston Indonesia dalam mengoptimalkan promosi penjualan produk elektronik.
internet | 18:07 WIB
Zoho Creator tawarkan solusi membuat aplikasi bisnis tanpa keahlian coding.
internet | 17:57 WIB
Mengamankan Top Level Domain Website bisa jadi investasi.
internet | 18:27 WIB
AMSI, AJI, IJTI dan IDA meminta Presiden Joko Widodo mengkaji kembali naskah Rancangan Peraturan Presiden tentang Tanggung Jawab Platform Digital untuk Jurnalisme yang Berkualitas.
internet | 10:22 WIB
ADA dan Meta akan meluncurkan Business Messaging Hackathon terbesar yang berfokus pada pengembang.
internet | 14:26 WIB
Grab Indonesia menggelar pelatihan untuk para mitra pengemudi di berbagai kota.
internet | 09:34 WIB
Mendukung pertumbuhan entrepreneur di Indonesia, Endeavor Indonesia menunjuk seorang venture capitalist Jefrey Joe sebagai board member terbarunya.
internet | 14:34 WIB
UG Technopark merupakan kawasan bagi dosen dan mahasiswa serta mitra kampus baik dari Industri maupun institusi lainnya dalam kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
internet | 14:18 WIB
Hanif Aldjaidi,seorang desainerarsitek dari Bandung, Indonesia, dinobatkan sebagaiJuara Umum.
internet | 16:54 WIB
Kemitraan ini memperkuat kerja sama antara kedua perusahaan, dimana Kredivo menjadi mitra layanan Samsung Finance+ di Asia Tenggara, yaitu di Indonesia dan Vietnam.
internet | 22:34 WIB
Tampilkan lebih banyak