Polisi Bantah Terlibat dalam Grup WhatsApp Anak STM

Sejumlah pihak menuding polisi sebagai biang di balik grup WhatsApp anak STM, setelah sejumlah nomor di dalam grup tersebut diduga milik anggota polisi.

Agung Pratnyawan
Kamis, 03 Oktober 2019 | 08:53 WIB
Ilustrasi WhatsApp. (Pixabay/ HeikoAL)

Ilustrasi WhatsApp. (Pixabay/ HeikoAL)

Hitekno.com - Sempat ramai dugaan adanya nomor aparat kepolisian yang tergabung dalam grup WhatsApp anak STM. Namun dengan tegas Polri membantah keterlibatan dalam grup tersebut.

Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Kombes Pol Rickynaldo Chairul membantah adanya keterlibatan polisi dalam grup WhatsApp anak STM yang sempat viral di media sosial.

"Kami ingin tegaskan bahwa isu yang beredar di media sosial maupun di kalangan netizen bahwa polisi selaku kreator WA grup tersebut adalah tidak benar," kata Kombes Rickynaldo saat dihubungi, Rabu (2/10/2019).

Baca Juga: Bertindak Cepat, Polisi Tangkap Pembuat Percakapan Grup WhatsApp Anak STM

Sebelumnya sejumlah pihak menuding polisi sebagai biang di balik grup WhatsApp anak STM, setelah sejumlah nomor di dalam grup tersebut diduga milik anggota polisi.

Tuduhan ini membuat heboh netizen di media sosial yang menduga adanya keterlibatan anggota polisi. Namun telah dibantah keras oleh kepolisian.

Siber Bareskrim sendiri telah menyelidiki dan menangkap tujuh orang yang diduga terlibat dalam kasus Grup WhatsApp anak STM.

Baca Juga: Ramai Nomor Aparat di Grup Whatsapp Anak STM, Polri: Itu Propaganda!

Dari tujuh orang itu, satu diantaranya berperan sebagai pembuat grup. Sementara enam orang lainnya berperan sebagai anggota maupun admin grup.

Ilustrasi logo aplikasi pesan WhatsApp. [Shutterstock]
Ilustrasi logo aplikasi pesan WhatsApp. [Shutterstock]

Mereka berinisial RO (pembuat grup); MPS (17) pelajar, admin grup WA STM-SMK Senusantara; WR (17) pelajar, admin grup WA SMK STM Sejabodetabek; DH (17) admin grup Jabodetabek Demokrasi; MAM (29) pedagang, admin grup WA STM Sejabodetabek; KS (17) pelajar, admin grup SMK STM Sejabodetabek; dan DI (32) wiraswasta, admin grup SMK STM Sejabodetabek.

Dari hasil investigasi siber, penyidik menemukan terdapat 14 grup WhatsApp anak STM - SMK. (Suara.com/ Liberty Jemadu).

Baca Juga: Truecaller dan Getcontact Ungkap Identitas Nomor HP di Grup Chat Anak STM

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak