Diduga Sebagai Mata-mata Cina, Karyawan Huawei Ditangkap Polisi

Dia menjabat sebagai kepala pemasaran Huawei di Polandia.

Agung Pratnyawan
Minggu, 13 Januari 2019 | 15:30 WIB
Ilustrasi Huawei Store. (Gizmochina)

Ilustrasi Huawei Store. (Gizmochina)

Hitekno.com - Pihak kepolisian Polandia telah menangkap dua orang mencurigakan yang diduga sebagai mata-mata. Namun siapa sangka dua orang ini adalah karyawan Huawei.

Kedua karyawan Huawei ini diduga melakukan kegiatan spionase untuk kepentingan pemerintah Cina.

Salah satu yang ditangkap kepolisian ini adalah kepala pemasaran Huawei di Polandia. Sedangkan satunya adalah warga setempat yang bekerja sebagai staf operator seluler Orange Polska.

Baca Juga: Ditekan AS, Penjualan Smartphone Huawei Malah Tembus 200 Juta Unit

Menurut yang diberitakan The Verge, Minggu (13/1/2019), operator seluler tersebut baru saja mengikat kerja sama dengan Huawei untuk membangun jaringan 5G di Polandia.

Kecurigaan pihak kepolisian Polandia terhadap karyawan Huawei yang diketahui bernama Weijing W itu bermula ketika sebuah stasiun televisi di negara tersebut, menyebut Weijing pernah bekerja untuk pihak kedutaan besar Cina di Gdansk, Polandia. 

Barulah pada 2011, Weijing W bergabung bersama Huawei.

Baca Juga: Blokir Huawei, Jepang Pilih Nokia dan Ericsson

Logo Huawei. (Huawei)
Logo Huawei. (Huawei)

Adapun karyawan operator seluler yang turut ditangkap adalah Piotr D yang merupakan warga asli Polandia.

Sebelum bekerja di operator seluler, Piotr D sendiri tercatat sempat bekerja di departemen keamanan Polandia.

Konon, ia memiliki akses ke sistem komunikasi internal Polandia. Namun karena dituduh melakukan korupsi, Piotr D mengundurkan diri.

Baca Juga: Ditakuti AS dan Eropa, Ini 6 Kekuatan Rahasia Merek Cina Huawei

Selain menahan kedua tersangka, pihak kepolisian juga turut mengamankan beberapa bukti, termasuk kantor Huawei, Orange, dan regulator telekomunikasi Polandia.

Logo Huawei. (Huawei)
Logo Huawei. (Huawei)

Seandainya keduanya terbukti dan diputus bersalah, hukuman penjara selama 10 tahun menanti Weijing W dan Piotr D.

Terkait kabar tersebut, pihak Huawei langsung memberikan pernyataan resmi yang intinya mematuhi regulasi hukum di Polandia.

Baca Juga: AS Peringatkan Negara Lain Bahaya Teknologi 5G Huawei

''Kami menaati semua hukum yang berlaku dan regulasi sesuai dengan negara tempat kami beroperasi, dan kami mewajibkan para karyawan untuk taat pada hukum dan regulasi di negara tempat mereka berbasis,'' tulis Huawei.

Meski pihak Huawei menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada pihak kepolisian Polandia, namun mereka juga sudah memberikan sanksi internal kepada Weijing W berupa pemecatan karena mencoreng nama baik perusahaan. (suara.com/Tivan Rahmat)

Tulisan mengenai karyawan Huawei ini sudah dimuat di Suara.com dengan judul Diduga Jadi Mata-mata, Karyawan Huawei Ditangkap Kepolisian Polandia.

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak