Setelah 500 Ribu Data Pengguna Bocor, Google Plus Ditutup

RIP Google Plus.

Dinar Surya Oktarini | Rezza Dwi Rachmanta
Rabu, 10 Oktober 2018 | 11:00 WIB
Logo Google Plus. (FreeIconsPng)

Logo Google Plus. (FreeIconsPng)

Hitekno.com - Google menutup jaringan sosial miliknya yaitu Google+ (Google Plus) setelah mengalami kebocoran data. Google Plus ditutup karena kecacatan jaringan (bug) yang ditemukan pada bulan Maret 2018 mengungkapkan masalah serius.

Sebanyak 500 ribu data sensitif pribadi pengguna Google+ dilaporkan telah bocor.

Pengumuman penutupan ini muncul di blog resmi yang merupakan pengumuman pertama Google mengenai ''bug privasi''.

Baca Juga: Google Bantah Tuduhan Pencurian Data Pengguna di iPhone

Kecacatan jaringan atau bug yang ada pada Google+ dapat mengizinkan 438 aplikasi eksternal untuk mengumpulkan nama pengguna, alamat email, pekerjaan, jenis kelamin, dan usia tanpa izin.

Logo Google Plus. (FreeIconsPng)
Logo Google Plus. (FreeIconsPng)

Google mengatakan tidak menemukan bukti bahwa informasi pribadi yang terpengaruh disalahgunakan. Perusahaan itu mengatakan bahwa ada salah satu alasan mengapa mereka menunda mengungkapkan masalah.

Dilansir dari News Scientist, CEO Google baru-baru ini menolak undangan untuk melakukan perjalanan ke Washington dalam memberikan kesaksian.

Baca Juga: Fitur Baru, Google Pixel 3 Minta Diremas - Remas

Ia dilaporkan menolak memberikan kesaksian di hadapan Senat AS tentang menipulasi layanan online pemerintah asing untuk mempengaruhi pemilu di Amerika Serikat.

Ketidakhadirannya membuat legislator menjadi marah dan meninggalkan kursi kosong bertuliskan ''Google''.

''Dengan pengumuman pelanggaran ini, kursi kosong bertuliskan nama Google menjadi jauh lebih panas,'' kata Mike Chapple, Direktur dan pengamat IT di Universitas Notre Dame.

Baca Juga: Cari Tahu Posko Bencana Palu dengan Akses Google Maps Ini

Google sebenarnya mempunyai reputasi kuat untuk memposisikan diri sebagai penjaga informasi terpercaya setelah Facebook gagal melakukannya.

Ilustrasi kantor Google. (unsplash/@pawel_czerwinski)
Ilustrasi kantor Google. (unsplash/@pawel_czerwinski)

Perusaahan tersebut diketahui baru saja terkena skandal kebocoran data pengguna beberap waktu lalu.

Keuangan Facebook diketahui sangat bergantung pada kemampuannya untuk mempelajari minat, kebiasaan, dan lokasi penggunanya untuk menjual iklan bertarget.

Baca Juga: Gunakan 100 Ribu Botnet, Hacker Serang Bank Brazil

Google+ seharusnya menjadi penantang jaringan sosial Facebook yang kini memiliki lebih dari 2 miliar pengguna.

Namun sepertinya Google+ gagal dan dengan cepat berubah menjadi ''kota hantu digital''.

Google Plus ditutup dan meninggalkan kekecewaan para pengguna karena data pribadi mereka telah bocor.

Berita Terkait
TERKINI

Jaringan internet yang ditawarkan HSPnet berkapasitas tinggi hingga 6 Tb/s....

internet | 10:48 WIB

Intel juga mengumumkan jajaran sistem-sistem AI baru yang skalabel dan terbuka, produk-produk generasi berikutnya dan ko...

internet | 18:50 WIB

Seluruh transaksi di acara JakCloth Ramadan 2024 akan menggunakan QRIS dan transfer bank melalui BI FAST....

internet | 14:12 WIB

PointStar menyatakan dukungannya terhadap misi pemerintah dengan memungkinkan integrasi seluruh proses bisnis organisasi...

internet | 17:09 WIB

Grab menjadi perusahaan teknologi pertama yang menerima Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPP...

internet | 17:15 WIB

Seminar di UI memfokuskan pada perkembangan terkini dalam ilmu data, komputasi super, AI generatif, dan etika AI....

internet | 21:26 WIB

Dalam acara ini, peserta bertukar pendapat mengenai tren saat ini dan prospek masa depan AI dalam pendidikan....

internet | 16:31 WIB

Aplikasi Merchant BCA ini didesain sebagai solusi untuk memberdayakan bisnis dari berbagai skala....

internet | 09:36 WIB

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan....

internet | 12:24 WIB

Berdasarkan feedback pengguna, Samsung akan menyediakan opsi dan pengalaman yang semakin ditingkatkan melalui SamsungGal...

internet | 20:46 WIB

Nuon Digital Indonesia menjajakibisnis baru dan melakukan inovasi pada produk-produk andalannya....

internet | 17:48 WIB

Perubahan nama ini merupakan langkah strategis Google untuk menggabungkan chatbot Bard dan layanan AI lainnya di bawah s...

internet | 18:15 WIB

Program AI TEACH for Indonesia merupakan program pengembangan kapasitas yang bertujuan untuk mengembangkan lanskap pendi...

internet | 17:14 WIB

Pinhome mengumumkan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pengadaan proteksi keselamatan kerja bagi seluruh Rekan...

internet | 09:56 WIB

Didukung Kominfo dan universitas-universitas setempat, kampanye ini bertujuan mengeksplorasi lanskap AI dan mendiskusika...

internet | 11:44 WIB

Di 14 kota, ribuan driver Grab bersama keluarga nonton bareng film Srimulat: Hidup Memang Komedi...

internet | 08:56 WIB

Mengakses konten Premier League melalui situs web atau perangkat streaming tidak resmi akan membuat diri mereka rentan t...

internet | 08:46 WIB
Tampilkan lebih banyak